Rabu, 19 November 2025

Murianews, Jepara – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, telah berancang-ancang untuk menyongsong Pilkada 2024. Dalam waktu dekat, partai berlambang kepala banteng ini akan membuka pendaftaran atau penjaringan bakal calon bupati Jepara.
 
Ketua Tim Penjaringan Bakal Calon Bupati Jepara, Ahmad Rifai mengatakan, proses penjaringan itu baru akan dimulai pada 19 April 2024. Dua hari lagi, pihaknya akan menyampaikan secara terbuka terkait mekanisme dan syarat pendaftaran. 
 
"Dua hari lagi kami akan press rilis terkait pembukaan penjaringan. Nanti kami sampaikan semuanya terkait pendaftaran. Seperti soal syarat administratif dan lainnya," kata Rifa'i saat dihubungi Murianews.com, Rabu (17/4/2024).
 
Melalui penjaringan itu, Rifa'i berharap banyak orang bisa mendaftar sebagai bakal calon bupati Jepara. Artinya, PDIP tidak hanya membuka diri untuk kader partai saja.
 
"Saya berharap, banyak masyarakat mendaftar lewat PDIP. Apapun itu, kita ini partai pemenang Pemilu nomor dua," ujar Rifa'i.
 
Diketahui, pada pemilihan legislatif Februari lalu, PDIP memperoleh delapan kursi DPRD. Kendati sebagai pemenang kedua, PDIP masih belum bisa mencalonkan sendiri calon bupati. Mengingat syarat mencalonkan sendiri minimal sepuluh kursi.
 
Saat ini hanya Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang mendapatkan sepuluh kursi. Artinya, PDIP masih harus mencari tambahan minimal dua kursi lagi untuk maju mencalonkan bupati Jepara.
 
Kondisi saat ini berbeda dengan Pilkada tahun 2017, di mana PDIP maju sendiri tanpa berkoalisi dengan partai lain.
 
Informasi yang diterima Murianews.com, nama mantan bupati Jepara, Dian Kristiandi akan ikut dalam penjaringan tersebut. Sebelumnya, Andi juga sudah diusung 13 Pengurus Anak Cabang (PAC) untuk kembali mencalonkan diri sebagai bupati Jepara.
 
"Soal itu (Dian Kristiandi, red) saya belum tahu pastinya. Kita tunggu saja," ucap Rifa'i.
 
Editor: Supriyadi

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler