Pilkada Jepara, Elektabilitas Dian Kristiandi Masih Cukup Tinggi
Faqih Mansur Hidayat
Sabtu, 27 Juli 2024 15:03:00
Murianews, Jepara – Nama mantan bupati Jepara, Dian Kristiandi masih cukup kuat dalam kontestasi Pilkada Jepara 2024. Popularitas dan elektabilitas Dian Kristiandi, yang merupakan kader PDI Perjuangan itu cukup tinggi meskipun sudah dua tahun tak menjabat.
Terbaru, berdasarkan hasil survei Lembaga Kajian Pemilu Indonesia (LKPI) terkait elektabilitas sejumlah nama bakal calon bupati dan wakil bupati Jepara (10-20/7/2024), memunculkan hasil, tingkat approval dari kepemimpinan Dian Kristiandi tergolong tinggi di Pilkada Jepara 2024. Yaitu dengan tingkat kepuasan mencapai 73,9 persen, tidak puas sebesar 17,4 persen, dan menganggap biasa saja sebesar 8,7 persen.
LKPI juga membuat simulasi pasangan untuk Pilkada Jepara 2024. Hasil simulasi dengan tiga pasang nama bakal calon dengan komposisi Witiarso Utomo - Jadug Trimulyo mencapai 34,8 persen. Kemudian komposisi Dian Kristiandi - Arizal Wahyu Hidayat sebesar 26,3 persen, Nuruddin Amin - Haizul Ma'arif sebesar 14,4 persen, dan tidak memilih sebesar 24,5 persen.
Dengan simulasi tiga pasang nama bakal calon, dengan komposisi nama berbeda seperti Dian Kristiandi - Jadug Trimulyo hasilnya 38,3 persen, kemudian Witiarso Utomo - Ibnu Hajar sebesar 26,7 persen, Nuruddin Amin - Arizal Wahyu Hidayat sebesar 9,6 persen, dan tidak memilih sebesar 25,4 persen.
Sementara itu, pada Simulasi dua pasang nama calon, dengan komposisi antara dua pasangan nama bakal cabup dan cawabup maka hasilnya Dian Kristiandi - Jadug Trimulyo hasilnya 54,6 persen, Witiarso Utomo-Ibnu Hajar sebesar 34,6 persen, dan tidak memilih sebesar 10,8 persen.
Di sisi lain, tentang tingkat keterpilihan, popularitas, dan akseptabilitas nama-nama cabup dan cawabup Jepara dalam survei, menunjukkan Dian Kristiandi atau Andi mendapatkan tingkat popularitas dan akseptabilitas tertinggi dengan angka 85 persen dan 80 persen.
Sementara urutan kedua adalah Witiarso Utomo dengan angka 78 persen dan 72 persen. Sedangkan ketiga diisi oleh Edy Supriyanta dengan 68 persen dan 63 persen, keempat diisi oleh Nuruddin Amin dengan 60 persen dan 54 persen.
Disusul Hindun Anisah dengan 50 persen dan 43 persen, dan terakhir Jadug Trimulyo dengan 45 persen dan 43 persen.
Dalam pilihan top of mind, Dian Kristiandi menempati posisi teratas dengan angka 23,7 persen. Posisi ke dua Witiarso angka 20,3 persen, ke tiga Edy Supriyanta diangka 11,8 persen, ke empat Nuruddin Amin 9,6 persen, ke lima Hindun Anisah 7,4 persen, ke enam Jadug Trimulyo 4,7 persen, Haizul Ma'arif 3,4 persen, nama calon bupati lainnya di bawah 2 persen, dan yang tidak memilih sebanyak 16,1 persen.
Menanggapi hasil survei itu, Dian Kristiandi mengapresiasi berbagai lembaga survei yang telah menunjukkan hasil baik terkait elektabilitasnya. Hasil-hasil itu menurutnya menunjukkan bahwa masyarakat masih ingat betul dengan dirinya.
“Saya berterima kasih kepada masyarakat yang masih ingat dan percaya dengan saya. Meskipun itu hanya tergambar lewat survei,” kata Andi, Sabtu (27/7/2024).
Terlepas dari itu, bagi Dian Kristiandi, hasil survei yang menyimulasikan dengan nama-nama lain merupakan hal baik untuk langkah politiknya ke depan. Artinya, masih banyak bakal cawabup yang menilai dirinya sebagai kandidat cukup kuat.
“Hasil survei-survei itu membuat dinamika politik Pilkada Jepara semakin menarik. Buat saya, apapun hasilnya, itu akan menjadi salah satu informasi bagi masyarakat yang akan menentukan pilihannya nanti,” jelas dia.
Editor: Budi Santoso



