Rabu, 19 November 2025

Murianews, Jepara – Perempuan 39 tahun, Wiwik Isrotun, warga Desa Mororejo, Kecamatan Mlonggo, Kabupaten jepara, Jawa Tengah diduga menjadi korban begal saat pulang dari tempat kerjanya.

Korban ditemukan warga tengah berjalan kaki dengan wajah terluka di Jembatan yang tak jauh dari lokasi kejadian. Korban pun dilarikan ke klinik di Desa Bandengan sebelum akhirnya dirujuk ke RSI Sultan Hadlirin Jepara.

Kasatreskrim Polres Jepara, AKP Yorisa Prabowo mengatakan, peristiwa itu terjadi pukul 18.30 WIB, Jumat (20/9/2024) di perbatasan Desa Mororejo dan Mambak, yang tak jauh dari rumah korban.

’’Diduga curas (pencurian dengan kekerasan), pulang dari kerja," kata AKP Yorisa saat dikonfirmasi Murianews.com, Sabtu (21/9/2024).

Korban mengalami banyak luka, yakni tiga gigi atas copot, bibir bawah sobek, pelipis kiri sobek dan hidung sobek. Kasus itu pun dilaporkan ke kepolisian.

Mendapati laporan tersebut, pihak Kepolisian langsung bergerak. Setelah dilakukan penyisiran, polisi menemukan serpihan kaca spion, sepatu warna putih, kaos kaki warna hitam, sepeda motor Honda BeAT bernomor polisi K 4944 BEC yang ditemukan dalam posisi roboh di sawah.

Tak hanya itu, ditemukan pula kalung emas tiga gram dalam keadaan terputus. Lalu kerudung hitam serta switer berkelir hitam.

’’Jadi tidak ada barang yang hilang. Masih ditemukan di sekitar TKP,’’ ungkap Yorisa.

Yorisa menambahkan, dari keterangan warga, saat ia hendak pergi memancing di dermaga Pantai Kartini pukul 18.000, iamelihat seseorang berdiri sendirian mengenakan helm putih. Seseorang tersebut berhenti di bawah pohon dan membawa motor honda PCX warna merah.

Saat ini, polisi masih mengumpulkan sejumlah keterangan, termasuk pada korban. Sebab, korban saat ini masih mengalami luka serius dan sedang di rawat di rumah sakit.

’’Kami masih menunggu keterangan dari korban. Sambil kami terus melakukan penyelidikan,’’ pungkas Yorisa.

Editor: Zulkifli Fahmi

Komentar

Terpopuler