Pada momen tersebut, dikhawatirkan terjadi peredaran narkoba lewat jalur laut. Untuk mengantisipasi kemungkinan itu, pihak Polres Jepara akan memperketat pengawasan di pelabuhan penyeberangan Kartini, Jepara-Karimunjawa.
“Kami akan perketat pengawasan di pelabuhan. Bukan tidak mungkin nanti ada tes urin bagi penumpang kapal,” jelas Kapolres Jepara, AKBP Wahyu Nugroho Setyawan, Sabtu (21/12/2024).
Wahyu menyebut, pihaknya telah mendirikan pos pengamanan di pelabuhan tersebut. Sehingga penjagaan akan dilakukan selama musim liburan Nataru ini.
Kapolres memastikan akan menurunkan seluruh satuan untuk menjaga obyek-obyek strategis. Salah satunya pelabuhan. Mulai dari upaya preventif terkait gangguan keamanan dan ketertiban pada Satsabhara, edukasi pada satuan binmas, kriminalitas pada Satreskrim dan peredaran narkotika oleh Satresnarkoba.
“Masing-masing satgas (satuan tugas) akan tetap berjalan. Tentunya jika ada laporan dari masyarakat, dan semua satgas juga bekerja, apabila menemukan (peredaran narkoba) akan kita lakukan upaya penegakan hukum,” tegas AKBP Wahyu.
Murianews, Jepara – Polres Jepara memperketat jalur penyeberangan ke Karimunjawa pada libur panjang Nataru. Langah ini dilakukan untuk mengantisipasi peredaran Narkoba.
Libur panjang natal dan tahun baru (Nataru) tinggal menghitung hari. Wisatawan dari dalam dan luar negeri diprediksi akan berlibur ke Kepulauan Karimunjawa, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah.
Pada momen tersebut, dikhawatirkan terjadi peredaran narkoba lewat jalur laut. Untuk mengantisipasi kemungkinan itu, pihak Polres Jepara akan memperketat pengawasan di pelabuhan penyeberangan Kartini, Jepara-Karimunjawa.
“Kami akan perketat pengawasan di pelabuhan. Bukan tidak mungkin nanti ada tes urin bagi penumpang kapal,” jelas Kapolres Jepara, AKBP Wahyu Nugroho Setyawan, Sabtu (21/12/2024).
Wahyu menyebut, pihaknya telah mendirikan pos pengamanan di pelabuhan tersebut. Sehingga penjagaan akan dilakukan selama musim liburan Nataru ini.
Kapolres memastikan akan menurunkan seluruh satuan untuk menjaga obyek-obyek strategis. Salah satunya pelabuhan. Mulai dari upaya preventif terkait gangguan keamanan dan ketertiban pada Satsabhara, edukasi pada satuan binmas, kriminalitas pada Satreskrim dan peredaran narkotika oleh Satresnarkoba.
“Masing-masing satgas (satuan tugas) akan tetap berjalan. Tentunya jika ada laporan dari masyarakat, dan semua satgas juga bekerja, apabila menemukan (peredaran narkoba) akan kita lakukan upaya penegakan hukum,” tegas AKBP Wahyu.
Selain...
Selain di pelabuhan, untuk menjaga keamanan libur Nataru ini, pihak Kepolisian membuat pos pantau. Pos ini ditempatkan di seluruh obyek wisata yang ada di Kabupaten Jepara.
Di seluruh obyek wisata kita tempatkan personil untuk pengamanan,” kata Wahyu.
Wahyu menyampaikan, pengamanan tersebut masuk dalam Operasi Lilin Candi akan berlangsung selama 13 hari. Mulai dari 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025, dengan melibatkan 431 personel gabungan.
Operasi ini difokuskan pada pengamanan gereja, pusat perbelanjaan, terminal, hingga objek wisata yang diprediksi akan dipadati pengunjung. Termasuk juga terkait peredaran Narkoba.
“Personel gabungan akan ditempatkan di dua pos pengamanan dan dua pos pelayanan untuk memastikan situasi tetap aman dan terkendali,” pungkas AKBP Wahyu.
Editor: Budi Santoso