Kamis, 20 November 2025

“Kalaupun ada, harganya mahal. Kalau beli di pedagan eceran harganya Rp 25-28 ribu,” ucap dia.

Namun dia tak bisa berbuat banyak. Karena terdesak kebutuhan sehari-hari, Siti pun rela merogoh sakunya lebih dalam untuk membeli gas elpiji 3 kilogram agar tetap bisa memasak.

"Mau tidak mau mahal tetap dibeli biar bisa buat memasak," ungkapnya.

Berbeda halnya dengan Romdonah, warga Kelurahan Kauman, Kecamatan Jepara, dia terpaksa beralih dari gas elpiji 3 kilogram ke gas elpiji 5 kilogram. Alasannya tak lain karena dia sudah putus asa mencari gas melon tersebut.

"Saya lebih (memilih) ganti. Soalnya nyari gas elpiji 3 kilogram susah ya, akhirnya ganti yang 5 kilogram," ujar Romdonah.

Terpisah, Kusnadi, salah satu pangkalan di Kelurahan Jobokuto, Kecamatan Jepara, mengaku lebih memilih melayani pembeli gas elpiji 3 kilogram yang sudah berlangganan. Sebab saat ini stoknya sudah semakin menipis.

"Kalau stok gas melon hanya diperuntukan untuk pelangan tetap, enggan menerima pelanggan baru. Lantaran takut membludak.Stok menipis gas melon," ungkap Kusnadi.

Editor: Budi Santoso

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler