Rabu, 19 November 2025

Murianews, Jepara – Sebanyak 1.280 jemaah haji Kabupaten Jepara, Jawa Tengah (Jateng), siap diberangkatkan ke Tanah Suci. Mereka sudah dipersiapkan untuk menghadapi cuaca ekstrem selama beribadah.

Berdasarkan data cuaca setempat, suhu di Makkah selama musim panas dapat melonjak hingga lebih dari 43 derajat Celcius pada siang hari, terutama pada bulan Juni.

Sementara itu, suhu terendah di malam hari pada musim dingin seperti Januari jarang turun di bawah 13 derajat Celcius.

Cuaca ekstrem ini menjadi tantangan tersendiri, mengingat puncak ibadah haji tahun 2025 diperkirakan akan jatuh pada awal Juni, yang merupakan salah satu periode terpanas di wilayah tersebut.

Kementerian Agama Republik Indonesia telah merilis perkiraan jadwal haji 1446 Hijriyah. Di mana, wukuf di Arafah, yang menjadi puncak ibadah haji, dijadwalkan pada 5 Juni 2025.

Sehari sebelumnya, yakni 4 Juni, para jamaah akan diberangkatkan dari Makkah menuju Arafah. Iduladha akan dirayakan pada 6 Juni, disusul hari Tasyrik mulai 7 Juni.

Musim haji diprediksi akan terus berlangsung pada bulan-bulan musim panas hingga tahun 2026.

Tenaga kesehatan dari unsur Petugas Haji Daerah (PHD) dr Rachmad Alsy Setiafadi menyatakan, pihaknya sudah jauh-jauh hari menginformasikan hal itu kepada para jemaah.

Perbedaan Cuaca... 

  • 1
  • 2

Komentar

Terpopuler