Lokasi dapur MBG itu berada di Desa Kalipucang Kulon, Kecamatan Welahan. Sebelumnya, dapur MBG itu sempat tak bisa beroperasi karena ada kendala anggaran yang belum cair.
“Unit SPPG Desa Kalipucang Kulon kemarin sudah kita launching dan mulai beroperasi,” kata Komandan Kodim (Dandim) 0719/Jepara, Letkol Arm Khoirul Cahyadi pada Selasa, (27/5/2025).
Danndim Jepara menyampaikan, unit SPPG tersebut melayani MBG sebanyak 2.751 siswa yang tersebar di 13 sekolah. Rinciannya 253 siswa di satu RA dan tiga TK, 1.236 siswa di lima SD, 629 siswa di satu SMP dan satu MTS, serta 638 siswa di satu SMA.
“Untuk menunya yang diberikan hari ini nasi, ayam goreng, labu siam wortel tempe, jeruk, dan susu,” sebut Dandim Jepara.
Pihaknya menjelaskan, menu yang diberikan itu sama di semua jenjang atau tingkatan sekolah siswa. Yang membedakan yaitu pada jumlah takaran gizi atau nilai kalori.
Selain unit SPPG Desa Kalipucang Kulon, lanjut Dandim, artinya saat ini total terdapat tiga dapur atau unit SPPG yang sudah beroperasi di Kabupaten Jepara. Mereka yang menyediakan kebutuhan program MBG di Kabupaten Jepara.
Murianews, Jepara - Dapur Makan Bergizi Gratis (Dapur MBG) atau unit Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Kabupaten Jepara, Jawa Tengah (Jateng) bertambah. Kini penerima makan bergizi itu diperluas.
Lokasi dapur MBG itu berada di Desa Kalipucang Kulon, Kecamatan Welahan. Sebelumnya, dapur MBG itu sempat tak bisa beroperasi karena ada kendala anggaran yang belum cair.
“Unit SPPG Desa Kalipucang Kulon kemarin sudah kita launching dan mulai beroperasi,” kata Komandan Kodim (Dandim) 0719/Jepara, Letkol Arm Khoirul Cahyadi pada Selasa, (27/5/2025).
Danndim Jepara menyampaikan, unit SPPG tersebut melayani MBG sebanyak 2.751 siswa yang tersebar di 13 sekolah. Rinciannya 253 siswa di satu RA dan tiga TK, 1.236 siswa di lima SD, 629 siswa di satu SMP dan satu MTS, serta 638 siswa di satu SMA.
“Untuk menunya yang diberikan hari ini nasi, ayam goreng, labu siam wortel tempe, jeruk, dan susu,” sebut Dandim Jepara.
Pihaknya menjelaskan, menu yang diberikan itu sama di semua jenjang atau tingkatan sekolah siswa. Yang membedakan yaitu pada jumlah takaran gizi atau nilai kalori.
Selain unit SPPG Desa Kalipucang Kulon, lanjut Dandim, artinya saat ini total terdapat tiga dapur atau unit SPPG yang sudah beroperasi di Kabupaten Jepara. Mereka yang menyediakan kebutuhan program MBG di Kabupaten Jepara.
Tiga Dapur MBG...
Masing-masing unit SPPG Mitra Mandiri PT Berkah Maarif Transindo di Desa Ngabul, Kecamatan Tahunan yang melayani 2.699 siswa. Terdiri dari 804 siswa PAUD, 1.649 siswa SD/MI, 434 siswa SMP/MTS, dan 112 siswa SMA/SMK.
Kemudian unit SPPG Mitra Mandiri PT Joanatha Arpa Berkah Transindo, Kelurahan Pengkol, Kecamatan Jepara yang melayani sebanyak 1.758 siswa. Terdiri dari 253 siswa PAUD/TK, 888 siswa SD/MI, dan 617 siswa SMP.
Selanjutnya unit SPPG Mitra Mandiri Ideafood, di Desa Mayong Lor, Kecamatan Mayong yang melayani 2.107 siswa. Terdiri dari 1.305 siswa SD dan 802 siswa SMA/SMK.
“Untuk operasionalnya sampai kapan, apakah sampai sebelum masa libur sekolah, ini belum tau. Masih menunggu ketentuan teknis dari BGN (Badan Gizi Nasional),” ungkapnya.
Editor: Budi Santoso