”Jika ingin pindah, harus berkoordinasi dengan panitia. Perlu diingat, jadwal pemulangan jemaah haji ini bisa berubah sewaktu-waktu,” kata Yuli.
Yuli menambahkan, sampai saat ini hanya ada satu jemaah yang meninggal dunia di Tanah Suci. Selebihnya sudah menjalankan seluruh rangkaian ibadah haji. Kini, sebagian mereka menjalankan ibadah-ibadah sunah.
Murianews, Jepara – Jadwal kepulangan jemaah haji asal Kabupaten Jepara, Jawa Tengah mengalami perubahan dari edaran sebelumnya. Meski begitu, perubahannya tak begitu signifikan.
Kasi Haji dan Umrah Kantor Kemenag Jepara, Sri Yuliati mengatakan, perubahannya hanya pada jam kepulangannya saja. Yakni, dimajukan satu jam semuanya.
”Perubahannya hanya pada jam-nya saja dimajukan satu jam semua. Akhirnya harinya maju, yang semula Rabu (25/6/2025) menjadi Selasa (24/6/2025),” kata Yuli kepada Murianews.com, Kamis (12/6/2025).
Berdasarkan jadwal terbaru, jemaah haji Jepara kelompok terbang (kloter) 43 dijadwalkan tiba di Asrama Haji Donohudan, Selasa (24/6/2025) pukul 23.20 WIB.
Lalu menuju Jepara, Rabu (25/6/2025) pukul 00.20 WIB dan sampai di Pendapa RA Kartini Jepara pukul 05.20 WIB.
Sedangkan kloter 44 dijadwalkan tiba di Asrama Haji Donohudan, Rabu (25/6/2025) pukul 04.15 WIB. Lalu menuju Jepara pada pukul 05.15 WIB, sampai di Pendapa RA Kartini Jepara pukul 10.15 WIB.
Kemudian kloter 45 dijadwalkan tiba di Asrama Haji Donohudan, Rabu (25/6/2025) pukul 11.20 WIB. Lalu menuju Jepara pada pukul 12.20 WIB, sampai di Pendapa RA Kartini Jepara pukul 17.20 WIB.
Sementara itu, kloter 46 dijadwalkan tiba di Asrama Haji Donohudan pada Rabu (25/6/2025) pukul 13.10 WIB. Lalu menuju Jepara pada pukul 14.10 WIB, sampai di Pendapa RA Kartini Jepara pukul 19.10 WIB.
Imbauan untuk Jemaah Haji...
Kepada seluruh jemaah haji, Yuli mengimbau agar saat pemulangan, mereka harus menempati bus sesuai nomor bus sesuai pemberangkatan, kecuali jemaah yang tanazul. Jemaah juga tidak boleh turun sebelum sampai di Pendapa RA Kartini Jepara.
”Jika ingin pindah, harus berkoordinasi dengan panitia. Perlu diingat, jadwal pemulangan jemaah haji ini bisa berubah sewaktu-waktu,” kata Yuli.
Yuli menambahkan, sampai saat ini hanya ada satu jemaah yang meninggal dunia di Tanah Suci. Selebihnya sudah menjalankan seluruh rangkaian ibadah haji. Kini, sebagian mereka menjalankan ibadah-ibadah sunah.
”Alhamdulillah semua jemaah haji Jepara dalam kondisi sehat. Semoga sehat dan selamat sampai kampung halaman dan menjadi haji mabrur,” pungkas Yuli.
Editor: Zulkifli Fahmi