”Jalan-jalan ini sangat vital untuk mendukung distribusi hasil pertanian dan akses warga ke pusat ekonomi. Kami berharap penuh agar pemerintah pusat melalui BBPJN dapat segera merealisasikannya,” tambahnya.
Melalui koordinasi ini, Wiwit berharap sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dapat terus diperkuat demi peningkatan infrastruktur dan pemerataan ekonomi masyarakat.
”Kita akan terus upayakan untuk mengatasi persoalan infrastruktur, terutama jalan yang rusak. Untuk menuju Jepara mulus,” tandas Wiwit.
Murianews, Jepara – Bupati Jepara Witiarso Utomo meminta bantuan pemerintah pusat untuk menangani jalan rusak di Kota Ukir. Langkah itu dilakukan supaya jalan rusak di Jepara cepat tertangani.
Salah satu yang ditemui adalah Kepala Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) di Semarang, Senin (28/7/2025) lalu.
Pertemuan ini difokuskan pada realisasi usulan Inpres Jalan Daerah (IJD) Tahun Anggaran 2025 dan 2026, guna mewujudkan Jepara Mulus.
Wiwit menyebut, pihaknya telah mengajukan sejumlah usulan penanganan jalan prioritas. Khususnya di wilayah Kepulauan Karimunjawa.
Usulan tersebut mencakup dua ruas jalan. Yakni Ruas Karimunjawa–Kemojan sepanjang 17,5 kilometer dan Ruas Jalan Dalam Kota Karimunjawa sepanjang 7,2 kilometer, dengan total anggaran yang diusulkan sebesar Rp72 miliar.
”Karimunjawa menjadi perhatian khusus karena ini menjadi ikon pariwisata Jepara dan Jawa Tengah. Akses jalan yang mulus kami harapkan dapat mendukung mobilitas dan pertumbuhan ekonomi masyarakat Karimunjawa,” ujarnya, Selasa (29/7/2025).
Tak hanya di Karimunjawa, Wiwit juga mengusulkan pembangunan dan peningkatan jalan di kawasan penunjang swasembada pangan, yakni di Kecamatan Bangsri, Mlonggo, dan Pakis Aji.
Total panjang jalan yang diusulkan mencapai 15,3 kilometer dengan nilai anggaran sekitar Rp27 miliar.
Pusat Ekonomi...
”Jalan-jalan ini sangat vital untuk mendukung distribusi hasil pertanian dan akses warga ke pusat ekonomi. Kami berharap penuh agar pemerintah pusat melalui BBPJN dapat segera merealisasikannya,” tambahnya.
Wiwit mengaku, pihak BBPJN menyambut baik usulan dari Kabupaten Jepara dan akan melakukan tindak lanjut sesuai dengan mekanisme yang berlaku.
Melalui koordinasi ini, Wiwit berharap sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dapat terus diperkuat demi peningkatan infrastruktur dan pemerataan ekonomi masyarakat.
”Kita akan terus upayakan untuk mengatasi persoalan infrastruktur, terutama jalan yang rusak. Untuk menuju Jepara mulus,” tandas Wiwit.
Editor: Supriyadi