”Ingat, bahwa masyarakat Pati saat ini akan menyampaikan aspirasi. Itu adalah saudara-saudara kita. Kita harus memberikan pelayanan terbaik. Kita harus membuat Pati kondusif,” tegas Sutono.
Murianews, Jepara – Polres Jepara mengirimkan 200 personel ke Kabupaten Pati untuk ikut mengamankan demo penolakan kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2).
Diketahui, masyarakat Kabupaten Pati akan menggelar demonstrasi besar-besaran besok pagi di depan Kantor Bupati Pati, Rabu (13/8/2025).
Kapolres Jepara, AKBP Erick Budi Santoso melalui Kabag Ops Polres Jepara, Kompol Sutono mengatakan, pengamanan akan dilakukan secara profesional dan mengedepankan pendekatan humanis demi menjaga situasi tetap kondusif, aman dan tertib.
”Kami tidak hanya fokus pada pengamanan massa, tetapi juga mengutamakan komunikasi yang baik agar situasi tetap terkendali tanpa gesekan,” ujarnya pada Selasa, (12/8/2025).
Sebelumnya, kata Kompol Sutono, Polres Jepara hanya standby dan melakukan penyekatan di wilayah Kabupaten Jepara. Namun karena perubahan situasi terakhir, personil polres Jepara diberangkatkan ke Pati.
”Jepara memberangkatkan 1 pleton Raimas dan 1 dalmas lanjutan. Total personil yang kami terjunkan 200 anggota,” sebut Sutono.
Sutono menyebut, seluruh pasukan nantinya akan bergerak mematuhi satu komando dari Polresta Pati. Untuk itu, pihaknya telah memerintahkan agar anggota yang dikerahkan tidak bergerak sendiri-sendiri.
”Nanti, sebagai pengendalinya adalah bapak Kapolres Pati,” jelas Sutono.
Ciptakan Kundisifitas...
Sutono mengingatkan, anggota Polres Jepara harus memberikan pengamanan dan pelayanan yang terbaik bagi para demonstran. Pihaknya memerintahkan agar anggotanya nantinya menciptakan kondusifitas bagi masyarakat Pati.
”Ingat, bahwa masyarakat Pati saat ini akan menyampaikan aspirasi. Itu adalah saudara-saudara kita. Kita harus memberikan pelayanan terbaik. Kita harus membuat Pati kondusif,” tegas Sutono.
Editor: Cholis Anwar
