Sementara itu, Executive Vice President PT Pos Regional 4 Jateng DIY, Agus Ariwibowo mengapresiasi Pemkab Jepara yang menggandeng jajarannya untuk menyalurkan BLT DBHCHT. Pihaknya tak hanya digandeng oleh Jepara namun juga saat penyaluran BLT DBHCHT tingkat Provinsi Jateng.
“PT Pos sering dipercaya untuk menyalurkan progam pemerintah lainnya. Kemarin penyaluran bantuan subsidi upah (BSU) juga lewat pos,” kata dia.
Murianews, Jepara – Kabupaten Jepara, Jawa Tengah (Jateng) mendapatkan jatah Bantuan Langsung Tunai dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (BLT DBHCHT). Uang yang diterima Jepara mencapai sebesar Rp 4,03 miliar.
Kali ini, penerima BLT dana cukai berasal dari dua kelompok yang sebelumnya sudah dilakukan verifikasi. Kelompok pertama merupakan pekerja rokok sebanyak 3326 orang. Mereka berasal dari 47 pabrik rokok di Jepara.
Sedangkan kelompok kedua merupakan petani tembakau dari tiga kecamatan di Jepara yakni Keling, Donorojo dan Bangsri. Setiap penerima BLT dana cukai akan mendapat uang Rp 1,2 juta.
Nominal itu merupakan rapelan selama empat bulan. Tiap bulan, para penerima mendapat Rp 300 ribu. Pencairan BLT DBHCHT dilaksanakan selama tiga hari mulai dari 16 - 18 September 2025.
Bupati Jepara Witiarso Utomo menyebutkan, total alokasi DBHCHT tahun ini sebesar Rp 21 miliar. Dana itu digunakan untuk berbagai kegiatan termasuk untuk BLT membantu kesejahteraan pekerja rokok maupun kalangan terdampak lainnya.
Pihaknya berharap para penerima bisa menggunakan BLT dana cukai ini dengan sebaik-baiknya. Selain untuk menunjang kebutuhan harian, juga untuk masa depan keluarganya.
“Jangan langsung dihabiskan, pakai untuk kebutuhan sehari-hari, ditabung juga untuk anak-anaknya,” ujarnya, Selasa (16/9/2025).
PT POS siap Salurkan...
Sementara itu, Executive Vice President PT Pos Regional 4 Jateng DIY, Agus Ariwibowo mengapresiasi Pemkab Jepara yang menggandeng jajarannya untuk menyalurkan BLT DBHCHT. Pihaknya tak hanya digandeng oleh Jepara namun juga saat penyaluran BLT DBHCHT tingkat Provinsi Jateng.
“PT Pos sering dipercaya untuk menyalurkan progam pemerintah lainnya. Kemarin penyaluran bantuan subsidi upah (BSU) juga lewat pos,” kata dia.
Editor: Budi Santoso