Pantauan Murianews.com di lokasi, sebelumnya tanah itu merupakan lahan kosong yang berada di sisi paling pojok selatan kompleks Setda Jepara. Saat ini, pekerja proyek masih melakukan perataan dan pemadatan tanah uruk.
Pada papan proyek, tertera anggaran pembangunan lapangan tenis ini sebesar Rp 398.100 juta. Proyek ini dikerjakan oleh CV Surya Jaya. Targetnya rampung dalam kurun waktu 55 hari atau mulai 9 Oktober hingga 2 Desember 2025.
“Anggaran pembangunannya hampir Rp 400 juta,” sebut Kabid Cipta Karya pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Jepara (DPUPR Jepaara), Hanief Kurniawan saat memberikan konfirmasi tentang pembangunan lapangan tenis ini, Jumat (7/11/2025).
Hanief mengungkapkan, sebenarnya total anggaran yang dibutuhkan untuk pembangunan lapangan tenis lengkap dengan fasilitas pendukungnya, membutuhkan anggaran sekitar Rp 1,5 miliar. Hanya saja, tahun ini baru tersedia anggaran hampir Rp 400 juta itu.
Untuk kekurangannya, lanjut Hanief, masih menunggu pembahasan lanjutan. Pembangunan lanjutan dari lapangan tenis ini kemungkinan baru akan dilakukan tahun depan.
“Sementara hanya bisa membangun satu lapangan dulu. Rencananya kan bangun dua lapangan tenis (di tempat yang sama),” jelas Hanief.
Murianews, Jepara – Pemerintah Kabuapaten Jepara (Pemkab Jepara), Jawa Tengah (Jateng) membangun lapangan tenis di kawasan Setda Jepara. Anggarannya cukup fantastis, mencapai Rp 1,5 miliar.
Pantauan Murianews.com di lokasi, sebelumnya tanah itu merupakan lahan kosong yang berada di sisi paling pojok selatan kompleks Setda Jepara. Saat ini, pekerja proyek masih melakukan perataan dan pemadatan tanah uruk.
Pada papan proyek, tertera anggaran pembangunan lapangan tenis ini sebesar Rp 398.100 juta. Proyek ini dikerjakan oleh CV Surya Jaya. Targetnya rampung dalam kurun waktu 55 hari atau mulai 9 Oktober hingga 2 Desember 2025.
“Anggaran pembangunannya hampir Rp 400 juta,” sebut Kabid Cipta Karya pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Jepara (DPUPR Jepaara), Hanief Kurniawan saat memberikan konfirmasi tentang pembangunan lapangan tenis ini, Jumat (7/11/2025).
Hanief mengungkapkan, sebenarnya total anggaran yang dibutuhkan untuk pembangunan lapangan tenis lengkap dengan fasilitas pendukungnya, membutuhkan anggaran sekitar Rp 1,5 miliar. Hanya saja, tahun ini baru tersedia anggaran hampir Rp 400 juta itu.
Untuk kekurangannya, lanjut Hanief, masih menunggu pembahasan lanjutan. Pembangunan lanjutan dari lapangan tenis ini kemungkinan baru akan dilakukan tahun depan.
“Sementara hanya bisa membangun satu lapangan dulu. Rencananya kan bangun dua lapangan tenis (di tempat yang sama),” jelas Hanief.
Anggaran 1,5 M...
Pihaknya belum bisa memastikan apakah anggaran sesuai kebutuhan itu bisa terakomodir dalam waktu dekat atau tidak. Namun dia sudah mengajukannya sesuai kebutuhan Rp 1,5 miliar untuk pembangunan lapangan tenis tersebut.
Pembangunan lapangan tenis ini, imbuh Hanief, dipersiapkan untuk pengganti lapangan tenis lama yang berada di belakang Pendapa RA Kartini Jepara. Sebab rencananya, lokasi itu akan digunakan untuk tempat rumah dinas bupati, seiring dengan rencana pengalihfungsian pendapa Kabupaten sebagai Museum Kartini.
Lapangan tenis yang baru itu, kata Hanief, nantinya tak hanya diperuntukkan bagi pegawai Pemkab Jepara saja. Melainkan juga bisa digunakan oleh masyarakat umum.
“Nanti ini menjadi fasilitas publik. Untuk pengelolaannya tetap berada di bawah Bagian Umum Setda Jepara,” tandas Hanief.
Editor: Budi Santoso