Rabu, 19 November 2025

”Dalam pandangan saya, justru perguruan tinggi yang ada di blora harus dimaksimalkan. Ngopeni yang ada di daerah. Kalau bisa malah para pakar di datangkan untuk membina agar bisa berkembang,” tegasnya.

Sementara itu, paslon nomor urut satu, Arief Rohman-Sri Setyorini di Debat Pilkada Blora menanggapi persoalan capaian angka lama sekolah. Menurut Arief Rohman angka lama sekolah sudah baik. Akan tetapi, hal ini harus ditingkatkan lagi dengan cara melakukan sinergi dengan pemerintah provinsi maupun pusat.

Arief Rohman mengungkapkan akan menaikkan kuota penerima beasiswa sebanyak dua kali lipat. Selain itu, intensif untuk para guru dan pembangunan infrastruktur perlu ditingkatkan.

”Pendidikan itu salah satu upaya pembangunan, pemberantasan kemiskinan bisa dilakukan dengan pembangunan pendidikan. Mereka yang kurang mampu akan menaikkan taraf hidup dengan cara sekolah serta kuliah,” terang Arief Rohman di acara Debat Pilkada Blora 2024.

Arief Rohman juga mengatakan, sebanyak 60 atau 70 persen siswa lulusan SMA sederajat bisa berkuliah. Baik di Perguruan Tinggi dalam yang ada di Blora maupun di luar Blora.

Editor: Budi Santoso

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler