Keputusan sementara ini disepakati oleh kedua belah pihak. Meskipun sempat ada perdebatan yang cukup alot.
Murianews, Kudus – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kudus, Jawa Tengah didemo oleh para petugas sampah, Sabtu (25/1/2025). Menanggapi demonstrasi itu, Pemkab Kudus berupaya memberikan solusi sementara.
Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Lingkungan Hidup (PKPLH) Kabupaten Kudus, Abdul Halil menyatakan, solusi tersebut adalah dengan membuamg sampah di gudang Kantor Dinas PKPLH.
”Untuk sementara waktu, sampah ini ditaruh di Gudang PKPLH, nanti kami akan mencoba audiensi dengan warga disekitar TPA untuk mencoba membuka TPA,” terangnya kepada Murianews.com, Sabtu (25/1/2025).
Hanya saja, Halil meminta sampah yang dibuang ke Gudang PKPLH harus sudah dipilah oleh petugas. Solusi sementara ini diterapkan sembari menunggu keputusan rapat dan audiensi untuk membuka TPA Tanjungrejo.
”Kita tidak pikir kapasitasnya seperti apa yang penting ini selesai dulu. Yang peting petugas sudah memilah sampah yang akan dibuang ke Gudang, dipilah organik atau anorganik sebisanya,” terangnya.
Apabila TPA Tanjungrejo sudah bisa dibuka kembali, maka sampah yang ada di seluruh Kudus akan dikirim ke TPA lagi. Pihaknya beserta pejabat Pemkab Kudus akan mengusahakan semaksimal mungkin.
”Kami setelah ini akan mencoba audiensi lagi dengan warga sekitar, semoga bisa,” ujarnya.
Petugas sampah...
Keputusan sementara ini disepakati oleh kedua belah pihak. Meskipun sempat ada perdebatan yang cukup alot.
Akhirnya para petugas bergegas meninggalkan lokasi demo menuju ke Gudang PKPLH untuk membuang sampah yang tersimpan di kendaraannya masing-masing.
Editor: Supriyadi
