Ratusan Mahasiswa Geruduk Kantor Bupati Kudus, Sampaikan Aspirasi Ini
Muhamad Fatkhul Huda
Jumat, 21 Februari 2025 17:28:00
Murianews, Kudus – Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Bergerak, menggelar aksi unjuk rasa di Alun-Alun Kudus, tepat di depan kantor Bupati Kudus, Jumat (21/2/2025).
Mahasiswa yang menggelar aksi ini berasal dari Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kudus dan Universitas Muria Kudus (UMK).
Presiden BEM UMK Abdullah Inam mengungkapkan, dalam aksi ini terdapat beberapa tuntutan kepada pemerintah.
Massa aksi menginginkan pemerintah menjadikan pendidikan dan kesehatan sebagai prioritas utama dalam kebijakan anggaran.
Dalam aksi tersebut, mahasiswa menyuarakan protes terhadap efisiensi anggaran yang dinilai berdampak pada sektor pendidikan dan kesehatan.
Kebijakan pemotongan anggaran, khususnya di IAIN Kudus, dianggap merugikan mahasiswa.
Sementara di UMK, pengurangan anggaran berimbas pada berkurangnya kesempatan mahasiswa untuk mengikuti kompetisi bergengsi.
Selain itu, mahasiswa juga menuntut agar program makan bergizi gratis (MBG) dikaji ulang, pengesahan RUU Perampasan Aset, serta perbaikan pengelolaan sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Tanjungrejo.
Demonstrasi Berlangsung dengan Tertib...
Mereka juga meminta pemerintah untuk melakukan perbaikan infrastruktur jalan secara maksimal.
Mahasiswa akan terus mengawal kebijakan pemerintah daerah. Mereka berharap aspirasi yang dibawa diperhatikan dengan seksama.
”Kami ingin pemerintah benar-benar memperhatikan pendidikan dan kesehatan, serta tidak mengorbankan kepentingan mahasiswa akibat kebijakan efisiensi anggaran. Jika tuntutan kami tidak diindahkan, kami siap menggelar aksi yang lebih besar,” ujarnya saat diwawancarai, Jumat (21/2/2025).
Demonstrasi berlangsung dengan tertib dan kondusif, meskipun diwarnai dengan aksi pembakaran ban, nyanyian lagu-lagu perjuangan, serta orasi dari perwakilan mahasiswa.
Editor: Dani Agus



