”Setelah pengumuman, 20 finalis akan menjalani karantina pada 13-14 Juni. Di sana mereka akan dibekali berbagai materi tentang kepariwisataan, public speaking, hingga penguatan karakter,” ujar Esti.
Selain malam penganugerahan, agenda ini juga akan dimeriahkan panggung hiburan dan pasar UMKM sebagai bentuk promosi produk lokal.
”Kami ingin ajang ini tidak hanya menjadi ruang unjuk bakat dan gagasan generasi muda, tapi juga momentum untuk mengenalkan potensi budaya dan ekonomi kreatif Kudus,” tandas Esti.
Murianews, Kudus – Seleksi pemilihan Mas dan Mbak Duta Wisata Kabupaten Kudus tahun 2025 resmi memasuki tahapan wawancara.
Sebanyak 52 peserta yang telah lolos tahap administrasi dan tes tertulis kini mengikuti proses seleksi wawancara untuk melangkah ke tahap berikutnya.
Peserta yang mengikuti tahap wawancara terdiri dari 37 calon Mbak Duta Wisata dan 15 calon Mas Duta Wisata.
Mereka bersaing memaparkan ide dan pengetahuannya mengenai potensi serta pengembangan sektor pariwisata di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah.
Plt Kepala Bidang Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Kudus Esti Aristiana menyampaikan, tahap wawancara menjadi penentu bagi peserta untuk lolos ke babak final.
Dari 52 peserta, hanya akan dipilih 20 finalis yang terdiri dari 10 Mas dan 10 Mbak Duta Wisata.
”Setelah mengikuti tes administrasi dan tes tertulis, para peserta kini menjalani seleksi wawancara. Di tahap ini, mereka diuji gagasan dan wawasan tentang pariwisata lokal. Nantinya akan dipilih 20 finalis untuk melanjutkan ke tahap karantina,” jelasnya.
Ia menambahkan, pengumuman 20 finalis akan dilakukan pada 1 Mei 2025. Para finalis terpilih kemudian akan mengikuti masa karantina yang berlangsung selama dua hari, sebagai persiapan menuju malam puncak grand final.
Karantina Dua Hari...
”Setelah pengumuman, 20 finalis akan menjalani karantina pada 13-14 Juni. Di sana mereka akan dibekali berbagai materi tentang kepariwisataan, public speaking, hingga penguatan karakter,” ujar Esti.
Puncak acara pemilihan Duta Wisata Kudus 2025 dijadwalkan digelar pada 14 Juni 2025 di Alun-Alun Simpang Tujuh Kudus.
Selain malam penganugerahan, agenda ini juga akan dimeriahkan panggung hiburan dan pasar UMKM sebagai bentuk promosi produk lokal.
”Kami ingin ajang ini tidak hanya menjadi ruang unjuk bakat dan gagasan generasi muda, tapi juga momentum untuk mengenalkan potensi budaya dan ekonomi kreatif Kudus,” tandas Esti.
Editor: Dani Agus