”Saat ini hanya perbaikan menggunakan dana rutin dengan melakukan penambalan di titik yang berlubang,” ujarnya.
Selain itu, pihaknya turut merencanakan perbaikan dan penataan drainase di pinggir jalan itu. Perbaikan ini dirasa penting mengingat kondisi jalan yang sering terdampak banjir sehingga mudah rusak.
Perbaikan drainase itu menggunakan anggaran yang berbeda dengan perbaikan jalan. Dalam perencanaanya, penataan drainase di pinggir Jalan Boulevard membutuhkan anggaran Rp 2 miliar.
”Panjangnya sama dengan jalan kurang lebih satu kilometer, hanya saja untuk drainase hanya di sebelah selatan jalan, tidak dua sisi. Harapannya tentu untuk mengurangi genangan,” ujarnya.
Murianews, Kudus – Dinas PUPR Kudus, Jawa Tengah mengusulkan anggaran sebesar Rp 10 miliar untuk memperbaiki Jalan Boulevard yang rusak di Desa Jati Wetan, Kecamatan Jati, Kabupaten Kudus.
Anggaran tersebut akan digunakan untuk memperbaiki ruas Jalan Boulevard secara menyeluruh, atau kurang lebih sepanjang satu kilometer.
Plt Kepala Dinas PUPR Kudus Harry Wibowo mengatakan, saat ini pihaknya akan mengajukan beberapa alternatif bantuan anggaran untuk melaksanakan perbaikan Jalan Boulevard secara penuh.
”Kami mencoba mengajukan melalui bangub 2026, DBHCHT 2026, atau di perubahan, tinggal mana nanti yang memungkinkan,” katanya Selasa (10/6/2025)
Sesuai rencana, perbaikan Jalan Boulevard akan dilakukan dengan proses betonisasi atau aspal ACWC. Kepastiannya akan disesuaikan dengan anggaran yang diberikan.
”Kalau untuk bangub kita rencananya pakai betonisasi, tapi jika DBHCHT pakai aspal karena untuk DBHCHT kemungkinan anggarannya terbatas,” ujarnya.
Ia menyampaikan, saat ini Dinas PUPR Kudus hanya bisa melakukan perbaikan jalan dengan cara penambalan menggunakan anggaran rutin. Sebab, Jalan Boulevard tidak masuk dalam list jalan yang disetujui untuk diperbaiki secara penuh di tahun 2025.
Gunakan dana rutin...
”Saat ini hanya perbaikan menggunakan dana rutin dengan melakukan penambalan di titik yang berlubang,” ujarnya.
Selain itu, pihaknya turut merencanakan perbaikan dan penataan drainase di pinggir jalan itu. Perbaikan ini dirasa penting mengingat kondisi jalan yang sering terdampak banjir sehingga mudah rusak.
Perbaikan drainase itu menggunakan anggaran yang berbeda dengan perbaikan jalan. Dalam perencanaanya, penataan drainase di pinggir Jalan Boulevard membutuhkan anggaran Rp 2 miliar.
”Panjangnya sama dengan jalan kurang lebih satu kilometer, hanya saja untuk drainase hanya di sebelah selatan jalan, tidak dua sisi. Harapannya tentu untuk mengurangi genangan,” ujarnya.
Editor: Anggara Jiwandhana