Sukun Bedah Rumah Warga Tenggeles Kudus, Kini Jadi Lebih Nyaman

Murianews, Kudus – PT Sukun Wartono Indonesia melakukan bedah rumah tak layak huni milik Utomo (51) warga Desa Tenggeles, Kecamatan Mejobo, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah.

Rumah Utomo dibangun kembali menjadi rumah sederhana layak huni yang lebih nyaman untuk ditinggali bersama keluarganya.

Corporate Secretary PT Sukun Wartono Indonesia Deka Hendratmanto berpesan kepada pemilik rumah agar dapat memanfaatkan dan merawatnya dengan sebaik mungkin.

”Rumahnya bagus, kami hanya berpesan agar sering dibuat ngaos (mengaji). Mengirim doa buat Pak Dandim agar karirnya lancar. Kami menitip doa untuk pimpinan kami agar dapat terus memimpin perusahaan sehingga PT Sukun terus berkembang dan maju, sehingga bisa terus memberikan manfaat kepada masyarakat,” ujarnya, Rabu (6/8/2025).

Deka berharap, rumah tersebut dapat memberikan keberkahan dan membukakan pintu rezeki kepada Utomo dan sekeluarga.

Ia turut berterima kasih kepada seluruh pihak yang membantu terselenggaranya program bedah rumah ini. Dengan penuh harapan, program ini bisa terus berjalan dengan lancar ke depannya.

Bedah rumah kali ini merupakan unit kelima yang dikerjakan bersama Kodim 0722/Kudus.

Pada tahun 2025, PT Sukun akan melaksanakan 18 program bedah rumah. Selain dengan Kodim 0722/Kudus, program bedah rumah ini juga melibatkan Lazisnu dan Lazismu.

Memberikan Dampak Positif... 

Sementara itu, Dandim 0722/Kudus Letkol Inf Hermawan Setya Budi mengutarakan rasa terima kasih kepada PT Sukun yang telah membantu masyarakat dan memberikan kepercayaan kepada Kodim Kudus untuk terlibat di dalamnya.

”Semoga PT Sukun diberikan kelancaran dan kesuksesan, serta untuk para leluhur PT Sukun mendapatkan ampunan dan kemulian. Mohon dukungan, Kodim bisa berkiprah lagi dalam mengatasi persoalan rakyat,” ujarnya.

Ia turut memberikan selamat kepada penerima program dan berharap rumah tersebut memberikan dampak positif bagi pemiliknya dan keluarga.

”Selamat pak Utomo dan keluarga, semoga memberikan manfaat, kenyamanan beribadah, kenyamanan anak belajar.

Editor: Dani Agus