Murianews, Blora - Untuk mewujudkan cita-cita Blora menjadi Kabupaten Organik, Pemkab Blora melalui Dinas Pangan, Pertanian, Peternakan, dan Perikanan (DP4) melaunching gerakan pembuatan pupuk organik dari kotoran sapi. Pembuatan pupuk organic ini ada di 30 lokasi tersebar di beberapa kecamatan.
Disampaikan Bupati Blora, H. Arief Rohman, gerakan pembuatan pupuk organik dari kotoran sapi itu masuk dalam proram inovasi Geseku (Gerakan Sejuta Kotak Umat). Ini merupakan gerakan masyarakat untuk memanfaatkan kotoran dari ternak yang dimiliki Blora.
Dalam inovasi itu, kotoran ternak dimanfaatkan untuk bisa mempunyai nilai tambah ekonomi (menjadikannya sebagai pupuk organik). Sehingga mampu memberikan kesejahteraan keluarga petani.
‘’Cita-cita untuk mewujudkan Blora sebagai Kabupaten Organik melalui inovasi Geseku bukan tidak mungkin, meski melalui proses akan tercapai,’’ tandas Bupati Blora, Jumat (03/11/2023).
Launching pembuatan pupuk organik dari kotoran sapi di Blora tersebut, diawali dengan pelatihan pada sejumlah kelompok tani yang ada di beberapa kecamatan.
Masing-masing di Kecamatan Banjarejo ( Poktan Ngudi Rejeki Mandiri Desa Balongrejo) dan Kecamatan Blora ( Poktan Tani Jaya Desa Temurejo, Poktan Siti Jenar 2 Desa Jepangrejo, Poktan Tani Mulyo Desa Purworejo dan di Desa Purwosari.
Kemudian di Kecamatan Bogorejo ( Poktan Ngudi Makmur Desa Gembol), Kecamatan Japah ( Poktan Tani Makmur 2 Desa Wotbakah, Poktan Sri Sadono Desa Ngapus, Poktan Tani Mulyo Desa Ngapus, Poktan Balong Jaya Desa Tlogowungu, Poktan Sido Urip Desa Kalinanas), dan Di Kecamatan Jepon ( Poktan Wono Asri Desa Blungun, Sinar Tani, Poktan Margo Rahayu, Poktan Bina Usaha Desa Brumbung, Desa Tempellemahbang, dan Desa Balong).
Kemudian di Kecamatan Jiken ( Poktan Lestari Widodo Makmur Desa Jiken, Poktan Ngudi Subur Desa Jiken), Kecamatan Kunduran ( Poktan Nrimo Ing Pandum Desa Karanggeneng), dan Kecamatan Ngawen ( Poktan Subur IV Desa Sendangmulyo, Poktan Sri Rejeki I Desa Gotputuk, Poktan Karya Makmur II Desa Sendangagung, Poktan Gemah Ripah Desa Bradag, Desa Kedungsatriyan).
Lalu di Kecamatan Randublatung (Poktan Sido Makmur Desa Randublatung) dan Kecamatan Todanan (Poktan Rukun Tani Desa Tinapan, Poktan Sidodadi Desa Tinapan, Poktan Asem Bagus Desa Tinapan, Poktan Sidotani Desa Tinapan).
Editor: Budi Santoso



