Murianews, Blora – Pasar Ngawen dan Pasar Desa Medang di Kabupaten Blora dilanda kebakaran dalam kurun waktu sebulan. Hal ini mengundang keprihatinan Bupati Blora, H Arief Rohman.
Pada 9 Januari 2024 lalu, Pasar Ngawen menjadi saksi peristiwa tragis pertama, diikuti oleh Pasar Desa Medang pada 21 Januari 2024.
Menyikapi hal ini, Bupati berencana mengumpulkan seluruh pengelola pasar di wilayahnya untuk memberikan edukasi dan advokasi dalam rangka mencegah kejadian serupa di masa depan.
Berdasarkan penyelidikan pihak berwajib, kedua kebakaran tersebut disebabkan oleh faktor lilin dan korsleting listrik.
Bupati Arief Rohman mengungkapkan keinginannya agar pengelola pasar dan pedagang saling menjaga agar kejadian serupa tidak terulang.
”Kami akan mengumpulkan seluruh paguyuban pasar untuk menyusun langkah-langkah antisipasi. Standar pengamanan untuk pasar, termasuk peralatan pendukungnya, akan diadvokasi bersama BPBD agar kebakaran dapat dicegah,” ujar Bupati saat menyerahkan bantuan sembako kepada korban kebakaran di Pasar Medang.
Bupati juga memberikan solusi jangka pendek dengan meminta pihak desa untuk segera membangun pasar sementara.
”Kita minta desa untuk bangun pasar sementara agar pedagang dapat berjualan lagi, terutama menjelang puasa,” tambahnya.
Sementara itu, untuk solusi jangka panjang, Bupati akan menyiapkan skema pembangunan pasar melalui bantuan keuangan atau anggaran APBD perubahan. Diperkirakan diperlukan dana sekitar Rp 2 miliar untuk memulai proses pembangunan kembali.
Editor: Cholis Anwar
