Rabu, 19 November 2025

Murianews, Blora – Puncak Peringatan Hari Lingkungan Hidup (HLH) Sedunia tahun 2024 di tingkat Kabupaten Blora, Jawa Tengah dilaksanakan di wilayah Desa Sumber, Kecamatan Kradenan. Peringatan HLH Sedunia diwarnai dengan aksi penanaman pohon di sepanjang 3,5 km jalan Sumber-Temulus, Rabu (12/6/2024).

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Blora Istadi Rusmanto merinci bahwa nantinya akan ada sekitar 1.500 pohon yang akan ditanam bersama-sama dengan berbagai pihak. Dengan harapan, dapat berkontribusi menjaga lingkungan melalui upaya memulihkan lahan terdegradasi dan meningkatkan ketahanan iklim.

”Hari ini kita melakukan penanaman di sepanjang jalan, dengan panjang kurang lebih 3,5 km. Jadi di sisi kanan maupun kiri jalan akan kita tanami,” ungkap Istadi dalam sambutannya

Penanaman ribuan pohon tersebut dengan kolaborasi dari BUMN/BUMD, dunia usaha, masyarakat maupun kelompok masyarakat, akademisi, generasi muda serta pers, bersama dengan Desa Sumber dan Pemeritah Kabupaten Blora.

Bupati Blora Arief Rohman hadir dan ikut serta melakukan kegiatan penanaman pohon di tepu ruas jalan yang selesai dibangun melalui Inpres tahun lalu tersebut. Nampak pula seluruh kepala OPD dan camat, ikut berpartisipasi dalam acara penanaman pohon.

”Sambutannya luar biasa, di Desa Sumber dan sekitarnya. Hari ini kita dalan rangka Hari Lingkungan Hidup Sedunia. Saya memang minta agar dilaksanakan di Sumber, karena disini juga pusat sumber energi yang ada di Indonesia. Diawali dari Desa Sumber kita melaksanakan kegiatan ini,” terang bupati saat menghadiri acara penanaman.

Bupati Arief menambahkan, bahwa acara tersebut juga didukung berbagai pihak seperti halnya PT. Pertamina EP Asset 4 Zona 11 Field Cepu, PT. Bank BPD Jateng Cabang Blora, PT. Super Petrindo Perkasa, Eco Enzym Nusantara Blora dan sebagainya.

Pihaknya ingin agar nantinya kegiatan positif untuk menjaga lingkungan seperti ini bisa didorong di wilayah-wilayah lain. Termasuk dengan melibatkan para generasi muda seperti halnya para remaja, pelajar, untuk ikut serta mencintai dan merawat lingkungan.

”Tolong dirawat ya, nanti setahun lagi saat saya lewat sini tanamannya harus sudah bagus dan tumbuh. Ini sebagai pemicu saja nanti kalau bisa sepanjang ruas jalan kita tanami pohon,” imbuh Arief.

Komentar

Terpopuler