Beruntung tak ada korban dalam kebakaran itu. Diduga, kebakaran disebabkan percikan minyak goreng dari wajan penggorengan yang mengenai kerupuk yang sudah dikemas plastik.
Murianews, Blora – Pabrik kerupuk milik Ahmad Mustaqim (45), warga Desa Wantilgung, Kecamatan Ngawen, Kabupaten Blora, Jawa Tengah kebakaran, Jumat (2/5/2025).
Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 12.30 WIB. Akibatnya, pemilik usaha home industri kerupuk tersebut mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah.
Kapolsek Ngawen, AKP Lilik Eko Sukaryono mengatakan, peristiwa bermula saat korban sedang menggoreng kerupuk buatannya. Setelah matang, kerupuk pun diangkat dari penggorengan dan korban beristirahat sejenak dalam keadaan kompor masih menyala.
Tiba-tiba minyak goreng di atas wajan penggorengan memercik ke kerupuk yang sudah dikemas plastik sehingga muncul kobaran api.
Korban yang melihat itu pun mencoba memadamkannya dengan alat seadanya. Namun, api justru semakin membesar.
”Korban dibantu warga setempat untuk berusaha memadamkan api, tetapi tidak bisa karena api sudah membesar,” terangnya.
Api pun semakin tak terkendali dan menjilati beberapa bagian rumah. Kebakaran itu pun kemudian dilaporkan ke pihak terkait.
Tak Ada Korban...
Sekitar 10 menit kemudian, petugas pemadam kebakaran dari Kecamatan Ngawen tiba di lokasi. Mereka pun langsung melakukan pemadaman dengan dibantu warga.
Beruntung tak ada korban dalam kebakaran itu. Diduga, kebakaran disebabkan percikan minyak goreng dari wajan penggorengan yang mengenai kerupuk yang sudah dikemas plastik.
”Atas kejadian tersebut, korban mengalami kerugian sekira sebesar Rp 200 juta,” tandasnya.
Editor: Zulkifli Fahmi
