Murianews, Grobogan – PT KAI memasang portal di jalan yang menjadi akses warga Desa Papanrejo, Kecamatan Gubug, Grobogan. KAI mengklaim, pemasangan portal tersebut demi keselamatan penumpang kereta.
Manajer Humas PT KAI Daop 4 Semarang, Ixfan Hendriwintoko mengungkapkan, pemasangan portal di dekat underpass itu karena di jalan tersebut sering dilewati kendaraan yang melebihi batas.
Kendaraan-kendaraan tersebut dikhawatirkan dapat menggeser rel, sehingga dapat membayakan kereta.
’’Kalau rel bergeser, akan membahayakan jalur kereta api, sehingga kami mengamankan (dengan memasang portal). Underpass di tempat lainnya, semua diberikan portal dengan tujuan mobil-mobil yang ketinggiannya over dari batas jalan dan jembatan, tidak bisa memaksakan lewat,’’ paparnya, Senin (10/7/2023).
Dengan dipasangnya portal tersebut, kata Ixfan, kendaraan seperti mobil apalagi motor masih bisa lewat dengan nyaman. Dia menegaskan, pemasangan portal hanya membatasi kendaraan dengan ketinggian tertentu.
’’Mobil masih bisa lewat selama ketinggiannya normal, apalagi motor. Diportal hanya untuk membatasi kendaraan yang melewati, kendaraan yang mediumnya tidak melebihi,’’ imbuhnya.
Lebih lanjut, Ixfan mengatakan, pemasangan portal tersebut merupakan jalan terbaik. Sebab, apabila terus dibiarkan dan terjadi hal yang tidak diinginkan, bukan tidak mungkiin jalan tersebut akan ditutup total.
’’Kalau dibiarkan dan terjadi sesuatu, malah bisa-bisa ditutup. Karena memang itu jalan kami, hak kami. Yang jelas, PT KAI Daop 4 Semarang tidak menutup total jalan bawah jembatan tersebut, hanya memasang portal sebagai pembatas dan acuan kendaraan yang bisa lewat,’’ tegasnya.
