Perbaikan Jalan Sedadi – Lajer di Grobogan Dianggar Rp 5,7 M

Murianews, Grobogan – Perbaikan total jalan yang longsor di ruas Sedadi – Lajer, Kecamatan Penawangan, Grobogan, Jawa Tengah dianggarkan sebesar Rp 5,7 miliar. Dari total anggaran tersebut, tahun ini akan direalisasikan Rp 1 miliar.

Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Grobogan Wahyu Tri Darmawanto mengatakan, pihaknya telah membuat detail engineering design (DED) untuk perbaikan ruas jalan tersebut.

”DED dibuat secara keseluruhan di tahun ini. Panjang penanganan, rencana 90 meter, lebar jalan 9 meter. Biaya keseluruhan Rp 5,7 miliar,” ujarnya, Senin (24/7/2023).

Anggaran tersebut meiputi tiang pancang, dinding penahan tanah, urugan, badan jalan, hingga saluran drainase. Adapun kedalaman tiang pancang rencananya sedalam 12 meter.

”Karena tahun ini hanya Rp 1 miliar, maka dioptimalkan dengan mendapatkan 30 meter untuk tiang pancang, dinding penahan tanah, urugan. Belum penanganan jalannya,” imbuhnya.

Wahyu mengungkapkan, pihaknya tidak mendapatkan sokongan dana dari Pemprov Jateng untuk penanganan jalan tersebut. Dia menyatakan, pihaknya fokus untuk penanganan jalan, bukan sungai yang membuat jalan longsor.

”Tidak ada (dana provinsi). Kabupaten fokus nangani jalannya, sungai nanti BBWS (Balai Besar Wilayah Sungai),” katanya.

Wahyu berharap dengan dibangunnya tiang pancang tidak akan membuat jalan longsor lagi.

”Semoga tidak. Pancang yang dibuat untuk talud, sudah seperti titik keras tanah, sampai 12 meter,” tandasnya.

Editor: Supriyadi