Laris Manis, Festival Lempok di Stasiun Kedungjati Grobogan

Murianews, Grobogan – Pemerintah Kecamatan Kedungjati, Grobogan, Jawa Tengah, menggelar ‘Festival Lempok’ di stasiun Kedungjati, Jumat (11/8/2023). Kegiatan itu dimaksudkan untuk memperkenalkan lempok sebagai makanan khas Kedungjati, sekaligus menyambut HUT ke-78 Kemerdekaan RI.

Camat Kedungjati Kuspriyati mengatakan, festival digelar di stasiun untuk memperkenalkan stasiun kereta api Kedungjati sebagai salah satu ikon potensi wisata di desa setempat.

”Kami ingin memperkenalkan potensi Desa Kedungjati. Kami memiliki stasiun Kedungjati yang berdiri sejak 1868 yang menjadi ikon kami dan kami banggakan. Semoga mampu mengangkat potensi lokal dan membangkitkan kembali kemajuan potensi lokal di Kedungjati,” katanya.

Lempok atau juga dikenal lontong ini terbuat dari beras dibungkus dengan daun pisang berbentuk pipih persegi empat dan kemudian dimasak. Setelah matang, makanan lempok tersebut disajikan dibarengi dengan gudangan berupa sayuran seperti daun pepaya, daun kenikir, nangka muda dan ditaburi sambal kelapa.

Dalam festival itu, panitia mengundang 10 pedagang lempok yang yang biasa berjualan di pasar Kedungjati. Mereka pun antusias mengikuti kegiatan yang baru pertama kali digelar tersebut.

Kuspriyati menambahkan, kegiatan itu juga diharapkan dapat mengangkat UMKM lokal. Dengan demikian, UMKM di Kedungjati ke depan bisa tumbuh lebih baik lagi.

Jumiyati, salah satu pedagang lempok mengaku sudah 10 tahun berjualan lempok di pasar Kedungjati. Ia mengaku baru pertama kali mengikuti festival lempok.

”Sudah 10 tahun berjualan lempok di pasar Kedungjati, baru kali ini ada festival lempok. Tadi bawa 300 lempok, laris, habis semua,” kata pedagang lempok asal Desa Kalimaro.
Editor: Dani Agus