Didemo Warga, Pelantikan Sekdes Ngroto Grobogan Batal Digelar
Saiful Anwar
Selasa, 22 Agustus 2023 10:05:00
Murianews, Grobogan – Agenda pelantikan sekretaris desa (sekdes) baru Desa Ngroto, Kecamatan Gubug, Grobogan, Jawa Tengah yang sedianya digelar pada Senin (21/8/2023) kemarin, akhirnya tertunda.
Penyebabnya, sejumlah warga setempat berdemonstrasi menuntut pembatalan pelantikan tersebut karena calon terpilih dinilai tidak layak.
Kepala Desa Ngroto Supardi menjelaskan, ada tiga perangkat desa yang mengajukan diri menjadi sekretaris desa. Dari ketiganya, AR lah yang dinilai paling layak.
”Semua tujuh perangkat memenuhi syarat, tapi yang mengajukan tiga orang. Dari tiga orang itu, dia (AR) yang tertinggi nilainya. Berdasarkan ijazah, SK, pengalaman, sertifikat komputer, dan macam-macam yang lain,” katanya, Selasa (22/8/2023).
Sementara, terkait klaim AR pernah memiliki hubungan terlarang dengan seorang bidan desa, Supardi mengaku tidak tahu. Sebab, saat itu dia belum menjadi kepala desa.
”Soal itu saya tidak tahu. Saya belum jadi kades,” imbuhnya.
Usai pembatalan pelantikan tersebut, dia pun belum tahu kapan sekdes baru bisa dilakukan pelantikan. Sebab, pihaknya mesti melakukan musyawarah lagi, dan tahapan-tahapan lain.
”Belum tahu. Harus musyawarah lagi, baru ditentukan,” jelasnya.
Sementara itu, salah satu warga Ngroto, Dawud mengatakan, alasan para warga menolak AR menjadi sekdes karena yang bersangkutan pernah melakukan perbuatan amoral dengan bidan desa. Kendati persoalan tersebut telah diselesaikan secara kekeluargaan, namun menurutnya hal tersebut menjadi catatan hitam.
”Desa Ngroto itu kan dikenal sebagai desa santri. Masyarakat akan berpikir, kok punya perangkat yang amoral. Karena itu, warga tidak setuju dia (AR) diangkat jadi sekdes,” katanya.
Editor: Dani Agus



