Tim Gabungan di Grobogan Ini Siap Atasi Kebakaran Hutan dan Lahan

Murianews, Grobogan – Kebakaran hutan dan lahan di wilayah Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, selama 2023 ini tercatat sudah terjadi lima kali. Meski semuanya dapat teratasi hingga tak meluas, namun kejadian serupa di kemudian hari perlu diantisipasi.

Karena itulah dibentuk satgas penanganan kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Satgas yang terdiri dari personel gabungan kepolisian, TNI, Satpol PP, pemadam kebakaran, dan BPBD Grobogan itu menggelar apel di halaman kantor Perhutani KPH Purwodadi, Kamis (24/8/2023).

Kapolres Grobogan AKBP Dedy Anung Kurniawan yang hadir dalam acara tersebut mengatakan, apel gelar pasukan ini untuk mengecek kesiapan personel gabungan tersebut. Apel itu juga sekaligus melihat peralatan penanganan Karhutla.

”Kegiatan ini untuk melihat kesiapan personel yang terlibat penganganan dan pencegahan Karhutla. Kami juga lakukan pengecekan sarana dan prasarana,” kata Kapolres.

Sementara itu, Administratur KPH Purwodadi Untoro Tri Kurniawan menyampaikan selama ini, beberapa kebakaran hutan yang terjadi berada di tepi jalan raya.

”Terutama berawal dari masyarakat yang membuang puntung rokok di tepi jalan raya,” ujar Untoro.

Untuk upaya penanganan kebakaran hutan dan lahan, saat ini Perhutani telah membentuk tim satgas karhutla, kemudian melakukan kegiatan pelatihan. Pihaknya telah mengajak masyarakat terutama Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) untuk bersama-sama mempunyai kesadaran dalam mencegah karhutla.

”Kami bersama dengan TNI, Polri, Satpol PP, BPBD bersama-sama untuk mengidentifikasi lokasi yang rawan terjadinya karhutla serta melaksanakan patroli bareng,” pungkasnya.

Editor: Ali Muntoha