Kebakaran di Petojo Jakarta, Dua Meninggal Ratusan Mengungsi

Murianews, Jakarta – Kebakaran hebat terjadi di permukiman padat penduduk Kelurahan Petojo Selatan, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (23/8/2023) malam. Akibat kebakaran itu, dua warga lansia meninggal dunia dan ratusan warga terpaksa mengungsi.

Kebakaran yang terjadi sekitar pukul 20.20 WIB itu mengakibatkan 152 rumah terbakar dan 274 warga mengungsi. Mereka mengungsi di Masjid Walikota Jakarta Pusat dan halaman depan Kantor Walikota Jakarta Pusat.

Dikutip dari Detik.com Kamis (24/8/2023) Kepala BPBD DKI Jakarta Isnawa mengatakan, akibat kebakaran itu dua orang meninggal dunia. Kedua korban merupakan lansia, yakni Siti Hajar (70) dan Tisna Amsari (83).

Kedua korban meninggal karena sesak nafas akibat asap kebakaran. Selain itu, sebanyak 20 orang mengalami luka-luka akibat peristiwa kebakaran. Sementara itu, ada dua warga dirujuk ke rumah sakit dan Puskesmas.

Api berawal dari rumah warga di Petojo Selatan. Kebakaran terjadi saat pemilik rumah tersebut tengah menggoreng ikan kemudian ditinggal bermain game. Api pertama kali dilihat oleh pengunjung Kafe dan sudah membesar di rumah tersebut.

”Sedang memasak ikan ditinggal main game, dan yang melihat api pengunjung kafe api sudah membesar," tulis keterangan humas Damkar DKI, Kamis (24/8/2023).

Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Pusat, Asril Rizal mengatakan, pihaknya menerima informasi kebakaran ini dari warga yang datang ke Kantor Sektor Gambir sekitar pukul 20.20.

”Untuk memadamkan api, kita kerahkan 84 personel dengan 28 unit mobil pemadam,” katanya dikutip dari laman berita Pemprov DKI Jakarta.

Camat Gambir, Andri Ferdian menambahkan, berdasarkan informasi di lapangan, sedikitnya ada empat RT dari satu RW yang terdampak kebakaran.

”Yang terdampak RT 02, 03, 04 dan RT 05 di RW 08. Dari data sementara, totalnya ada 196 Kepala Keluarga (KK) dengan 574 jiwa yang terdampak,” terangnya.