Rabu, 19 November 2025

Murianews, Grobogan – Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Annur (BEM Unan) Purwodadi, Grobogan, Jawa Tengah segera membentuk Lembaga Pers Mahasiswa di kampusnya.

Itu terungkap dalam kegiatan Bedah Buku di aula kampus setempat, Jumat (6/10/2023). Kegiatan itu bertajuk ”Menanyakan Kabar Sungai” itu menghadirkan mantan Pemimpin Umum Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Paradigma STAIN Kudus (sekarang IAIN Kudus) pada 2017 Ade Achmad Ismail.

Selain itu, ada pula mantan Sekjen Perhimpunan Pers Mahasiswa Indonesia (PPMI) Kota Semarang dan Muria Raya Wahyu Dwi Pranata dan juga wartawan Murianews.com Saiful Anwar.

Meski bertajuk bedah buku, namun sesungguhnya yang dibedah yakni majalah Paradigma terbitan tahun 2017. Isu yang diangkat saat itu terkait pencemaran sungai dan tetek bengeknya hingga masih relevan untuk dibahas saat ini.

Ade Achmad Ismail dalam paparannya menyatakan ada banyak tantangan dalam proses penerbitan majalah kampus. Antara lain bagaimana mengolah konsep, mengkoordinasi anggota, hingga turun langsung ke lapangan.

”Selama periode beberapa bulan itu kami turun ke lapangan sembari terus menulis hasil liputan. Kenapa kami mengangkat isu sungai, karena itu hal penting untuk diangkat, apalagi Kudus cukup sering banjir,” paparnya.

Secara terang-terangan, dia menyatakan konsep majalah Paradigma ’menjiplak’ konsep majalah Tempo. Mail, sapaanya, menambahkan, apa yang ada di dalam Tempo sudah pasti ada di Paradigma.

Sementara itu, Wahyu Dwi Pranata menjelaskan, proses pembentukan LPM butuh tim yang solid. Menurutnya, para anggota LPM itu nantinya pun harus memahami dasar-dasar jurnalistik yang memadai.

”Kalau memang teman-teman akan membentuk LPM, nanti kami bisa ikut mendampingi dalam prosesnya. Nanti dari teman-teman wartawan juga bisa digandeng untuk memberikan arahan,” katanya.

Ketua BEM Unan Purwodadi Muhammad Yusuf menyatakan, materi yang disampaikan sangat penting diketahui para mahasiswa yang akan membentuk LPM.

”Kami haturkan terima kasih atas materi yang diberikan. Ini menjadi modal penting bagi teman-teman yang punya keinginan membentuk LPM,” katanya.

Di aula itu sendiri juga digelar bazar buku yang rencananya berlangsung beberapa hari kedepan. Berbagai jenis buku dapat ditemui di bazar ini, antara lain filsafat, agama, sastra, sosial budaya, dan banyak lagi jenis lain.

 

Editor: Zulkifli Fahmi

Komentar

Terpopuler