Jalur Kereta Rawan Longsor di Grobogan Ditanami Rumput Akar Wangi

Murianews, Grobogan – Sebanyak 58 titik jalur kereta api di Grobogan, Jawa Tengah bakal ditanami rumput akar wangi atau vetiver oleh PT PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi 4 Semarang. Penanaman akar tersebut sebagai upaya dalam memitigasi longsor.

Manager Humas KAI Daop 4 Semarang Franoto Wibowo menyampaikan, bahwa penanaman rumput akar wangi tersebut merupakan upaya KAI dalam penanganan longsor pada lereng dengan memanfaatkan tanaman. Titik-titik dipilih yang berpotensi longsor.

”Untuk Grobogan ada 58 titik dengan luasan 39.700 m2. Untuk polybagnya nanti menyesuaikan,” kata dia dalam keterangan tertulis, Rabu (13/12/2023).

Adapun 58 titik tersebut menjadi bagian dari total 131 lokasi yang tersebar dari Tegal, Pemalang, Pekalongan, Batang, Semarang, Grobogan hingga Blora. Secara keseluruhan, luas penanaman dalam program ini yakni 93.110 m2 dengan total 10 ribu polybag.

Untuk diketahui, rumput akar wangi merupakan tanaman ekologis dengan sistem perakaran yang unik. Tanaman ini memiliki akar serabut yang tumbuh lurus dan bukan menyamping seperti tumbuhan rumput pada umumnya.

Franoto membeberkan, akar yang lurus berfungsi untuk stabilitas tanah sedangkan akar dengan susunan yang tebal dan rapat. Hal itu berfungsi untuk menyebarkan air, menahan sedimen dan sangat tahan terhadap bermacam-macam bahan kimiawi untuk rehabilitasi lahan.

Akar rumput akar wangi diketahui mampu menembus lapisan setebal 15 cm yang sangat keras dan di daerah lereng-lereng yang keras dan berbatu. Ujung-ujung akar vetiver mampu masuk dan menembus dan menjadi semacam jangkar yang kuat sehingga mempunyai kemampuan mencegah erosi lereng.

”Selain penanaman rumput akar wangi, Daop 4 Semarang bersama pemerintah daerah juga melaksanakan upaya penanganan musim hujan lainnya. Yaitu dengan pembersihan sampah dan normalisasi sungai dan saluran air dari endapan lumpur maupun gulma eceng gondok di sepanjang jalur kereta api,” jelasnya.

Editor: Dani Agus