Menggunung, Sampah di Kompleks Masjid Gubug Grobogan Dibersihkan
Saiful Anwar
Sabtu, 10 Februari 2024 17:40:00
Murianews, Grobogan – Tumpukan sampah akibat banjir di kompleks Masjid Menara Annur Gubug, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah dibersihkan, Sabtu (10/2/2024). Pembersihan dilakukan TNI – Polri serta BPBD Grobogan bersama warga.
Sampah bercampur lumpur yang menggunung di pemukiman warga serta di halaman masjid tersebut sebelumnya sempat dikeluhkan warga. Sebab, warga setempat merasa tidak mampu membersihkan lumpur akibat banjir beberapa hari lalu itu.
Pemukiman warga itu sendiri berada di dekat jembatan Tuntang yang airnya limpas. Pemukiman dan masjid itu sempat tergenang hingga dua hari dalam banjir Selasa lalu. Saat surut, lumpur dan sampah menumpuk di pemukiman warga.
Kapolres Grobogan AKBP Dedy Anung Kurniawan mengatakan, bersih-bersih secara gotong royong oleh petugas gabungan itu menjadi bukti kepedulian kepada warga terdampak banjir.
”Ini juga salah satu bentuk sinergitas nyata yang ditunjukkan TNI Polri bersama BPBD di Kabupaten Grobogan,” katanya.
Kapolres memaparkan, selama banjir di Gubug, pihaknya telah melakukan berbagai upaya untuk membantu warga terdampak banjir. Mulai mendirikan dapur umum hingga memberikan bantuan kepada korban banjir.
”Selama banjir, dapur umum dapur umum telah didirikan kepolisian, dalam hal ini Sat Brimobda Jateng untuk kemudian disalurkan pada warga terdampak,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Grobogan Endang Sulistyoningsih mengatakan, saat ini yang masih terdapat genangan yakni di Desa Kronggen dan Lemahputih, Kecamatan Brati. Namun, perlahan-lahan sudah surut.
”Masih ada genangan di dua desa itu. Tapi trennya surut,” kata Endang.
Untuk diketahui, pada Jumat (9/2/2024) malam sempat terjadi banjir bandang di Desa Mojorebo, Wirosari. Namun, banjir hanya berlangsung lima jam saja dan tidak ada kerusakan signifikan dalam kejadian itu.
”Ada dua atau tiga rumah warga yang rusak ringan. Perabotan rumah juga ada yang terbawa, tapi kemudian dicari ada yang ketemu ada yang tidak,” jelasnya.



