Empat pasangan tak resmi itu kemudian dibawa ke Mapolsek Wirosari. Mereka kemudian diberi pembinaan terkait pentingnya mematuhi norma yang berlaku di masyarakat.
’’Mereka kami minta untuk membuat surat pernyataan yang isinya mereka tidak akan mengulangi perbuatan tersebut lagi,’’ imbuh AKP Muri.
Muri menambahkan, kegiatan ini akan dilakukan secara rutin untuk menjaga ketertiban di wilayah Kecamatan Wirosari.
Harapannya, kesadaran masyarakat setempat meningkat, lebih-lebih jelang pesta demokrasi yang akan dihelat pada November 2024 mendatang.
’’Dengan dilakukannya razia ini, diharapkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga norma dan ketertiban dapat meningkat, serta menciptakan lingkungan yang lebih baik untuk semua,’’ tandasnya.
Murianews, Grobogan – Empat pasangan tak resmi terpaksa diamankan petugas gabungan TNI-Polri dan Satpol PP di Kecamatan Wirosari, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.
Mereka diamankan lantara diduga berbuat mesum di dalam kamar indekos. Dalam pemeriksaan, keempatnya berasal dari Kabupaten Grobogan dan luar daerah.
Dari empat pasangan tersebut, lima orang berasal dari Kabupaten Grobogan, dua dari Kabupaten Rembang, dan satu orang dari Sleman, Yogyakarta.
Kapolsek Wirosari AKP Muri menjelaskan, razia itu digelar sebagai upaya untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat menjelang gelaran Pilkada 2024.
Razia menyasar sejumlah titik kos untuk memastikan tak ada aktivitas yang melanggar norma dan ketentuan yang berlaku.
’’Hasilnya, petugas gabungan dari Koramil, Polsek dan Satpol PP Wirosari berhasil mengamankan empat pasangan tak resmi yang diduga melanggar peraturan,’’ ujarnya, Sabtu (5/10/2024).
Empat pasangan tak resmi itu kemudian dibawa ke Mapolsek Wirosari. Mereka kemudian diberi pembinaan terkait pentingnya mematuhi norma yang berlaku di masyarakat.
’’Mereka kami minta untuk membuat surat pernyataan yang isinya mereka tidak akan mengulangi perbuatan tersebut lagi,’’ imbuh AKP Muri.
Muri menambahkan, kegiatan ini akan dilakukan secara rutin untuk menjaga ketertiban di wilayah Kecamatan Wirosari.
Harapannya, kesadaran masyarakat setempat meningkat, lebih-lebih jelang pesta demokrasi yang akan dihelat pada November 2024 mendatang.
’’Dengan dilakukannya razia ini, diharapkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga norma dan ketertiban dapat meningkat, serta menciptakan lingkungan yang lebih baik untuk semua,’’ tandasnya.
Editor: Zulkifli Fahmi
