Rabu, 19 November 2025

”Tadi sudah disampaikan, kita unggul di survei, tembus 59 persen. Kalau ada yang memutarbalikkan hasil, berarti hoaks. Jangan, jangan (dilakukan). Bisa kena UU ITE, sudah pidana,” katanya. 

Catur menyebut, survei merupakan gambaran kerja-kerja politik yang dilakukan lembaga survei. Dari situ paslon tahu seberapa besar elektabilitasnya.

”Survei tadi kan merupakan gambaran kerja-kerja politik yang sudah ada. Jadi yang motret ya dari lembaga survei. Agar paslon tahu, seberapa popularitas kita dan seberapa elektabilitas kita,” bebernya. 

Editor: Cholis Anwar

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler