Franoto mengatakan, hingga kini ada beberapa kereta yang mengalami keterlambatan dikarenakan menerapkan pola operasi memutar. Yakni melewati Stasiun Gambringan-Gundih-Brumbung.
Adapun KA yang mengalami keterlambatan yakni KA 227 Blora Jaya relasi Cepu-Semarang, dengan keterlambatan 125 menit atau 2 jam lebih 5 menit.
Kemudian KA 61 Sembrani relasi Surabaya-Semarang-Jakarta, dengan keterlambatan 120 menit atau dua jam tepat, dan KA 231 Ambarawa Ekspres relasi Surabaya-Semarang, dengan keterlambatan 112 menit atau dua jam kurang 8 menit.
Franoto mengatakan, pihaknya memberikan SR kepada para penumpang dengan keterlambatan KA yang dinaikinya lebih dari 60 menit.
”Kami memberikan air mineral hingga makanan berat sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” ungkapnya.
Dia menegaskan, bagi pelanggan yang terdampak dan memilih untuk membatalkan perjalanan, pengembalian bea tiket sebesar 100 persen di luar biaya pemesanan dapat dilakukan di stasiun pelayanan penumpang.
Murianews, Grobogan – Manager Humas Daop 4 Semarang KAI, Franoto Wibowo mengatakan, keterlambatan kereta api imbas banjir Grobogan pada Selasa (21/1/2025) mencapai lebih dari dua jam.
Pihaknya pun memberikan service recovery (SR) kepada para penumpang yang keretanya terimbas banjir Grobogan itu.
Franoto mengatakan, hingga kini ada beberapa kereta yang mengalami keterlambatan dikarenakan menerapkan pola operasi memutar. Yakni melewati Stasiun Gambringan-Gundih-Brumbung.
Adapun KA yang mengalami keterlambatan yakni KA 227 Blora Jaya relasi Cepu-Semarang, dengan keterlambatan 125 menit atau 2 jam lebih 5 menit.
Kemudian KA 61 Sembrani relasi Surabaya-Semarang-Jakarta, dengan keterlambatan 120 menit atau dua jam tepat, dan KA 231 Ambarawa Ekspres relasi Surabaya-Semarang, dengan keterlambatan 112 menit atau dua jam kurang 8 menit.
Franoto mengatakan, pihaknya memberikan SR kepada para penumpang dengan keterlambatan KA yang dinaikinya lebih dari 60 menit.
”Kami memberikan air mineral hingga makanan berat sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” ungkapnya.
Dia menegaskan, bagi pelanggan yang terdampak dan memilih untuk membatalkan perjalanan, pengembalian bea tiket sebesar 100 persen di luar biaya pemesanan dapat dilakukan di stasiun pelayanan penumpang.
Pola Operasi...
Dia menjelaskan kereta api yang terpengaruh pola operasi memutar antara lain:
- KA 1 Argo Bromo Anggrek relasi Surabaya-Semarang-Jakarta
- KA 2 Argo Bromo Anggrek relasi Jakarta-Semarang-Surabaya
- KA 62 Sembrani relasi Jakarta-Semarang-Surabaya
- KA 235 Airlangga relasi Surabaya-Semarang-Jakarta
Franoto mengatakan, dengan penerapan pola operasi memutar, setiap perjalanan KA diestimasikan akan mengalami keterlambatan antara 100 hingga 120 menit.
”KAI menyadari dampak yang ditimbulkan oleh gangguan ini terhadap pelanggan, terutama bagi yang telah merencanakan perjalanan menggunakan kereta api. Untuk itu, kami menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi,” kata dia.
KAI berkomitmen untuk terus memantau kondisi di lokasi dan memberikan informasi terkini kepada masyarakat melalui berbagai saluran komunikasi.
Dia menyebut, proses normalisasi jalur di petak Gubug-Kedungjati terus dilakukan untuk mempercepat pemulihan jalur. Harapannya, perjalanan kereta api dapat kembali normal sesegera mungkin.
Editor: Cholis Anwar