Kamis, 20 November 2025

Murianews, Grobogan – Seorang bocah 3 tahun di Desa Tegowanu Wetan, Kecamatan Tegowanu, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah meninggal tenggelam di sungai depan rumahnya, Senin (27/1/2025) sore.

Kapolsek Tegowanu AKP Setyo Budi menjelaskan, kejadian itu berlangsung sekitar pukul 16.20 WIB dan dilaporkan ke Polsek pukul 17.00 WIB.

Kejadian itu bermula ketika korban, usai makan kemudian bermain hujan-hujanan. Saat itu, ibunya masuk ke dalam rumah meletakkan piring yang kotor.

”Setelah memasukkan piring kotor ke dalam rumah, sang ibu mencari bocah tersebut,” jelas kapolsek.

Beberapa saat kemudian, seorang anak 10 tahun yang sedang memancing di sungai irigasi desa setempat melihat ada sebuah benda mirip boneka. Setelah didekati, ternyata seorang anak kecil.

”Kejadian itu kemudian diberitahukan kepada warga,” terang kapolsek.

Tak Ada Tanda Penganiayaan...

Tak lama kemudian datang ibu korban yang memang berjalan mengikuti arus sungai untuk mencari anaknya. Sang ibu itu pun membawa korban pulang ke rumah.

”Korban ditemukan sekira 1,5 km dari rumahnya. Korban diduga terpeleset di saluran irigasi depan rumah korban,” katanya.

Setelah dicek bidan desa setempat dan anggota Polsek Tegowanu, tidak ditemukan luka atau tanda-tanda penganiayaan. Selanjutnya atas kejadian tersebut pihak keluarga menerimakan dan mengiklaskan.

”Keluarga sudah membuat surat penyataan penolakan diotopsi dan dalam pembuatan surat tersebut tidak ada paksaan dari pihak mana pun,” jelasnya.

Editor: Zulkifli Fahmi

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler