Dia juga kemudian mengajak dua kubu yang sebelumnya bertanding untuk bersanding. Dengan telah berakhirnya Pilkada, bupati pun mengajak semua untuk bersatu.
”Tidak ada lagi 01 dan 02, yang ada adalah persatuan dan kebersamaan,” imbuhnya.
”Ekonomi tumbuh, IPM naik, inflasi terkendali, pengangguran berkurang dan insfrastruktur semakin baik,” ucap dia.
Sementara itu, Sri Sumarni yang baru saja mengakhiri jabatannya sebagai bupati memaparkan berbagai pencapaiannya saat memimpin Kabupaten Grobogan selama sembilan tahun.
Menurut Sri, suatu kehormatan dapat mengemban tugas memimpin Grobogan. Dia menyebut, ada berbagai masalah kehidupan yang kompleks.
Selama menjabat, dia menyebut berhaasil membuat 86 persen jalan kondisi baik. Kemudian membangun 3 RSUD dan 30 Puskesmas hingga semakin bagus serta membangun lebih dari dari 380 ruang kelas SD, 160 SMP, dan 8 pasar rakyat.
”Daerah irigasi sepanjang 40 ribu meter berfungsi baik, dan berbagai fasilitas umum terwujud. Ada awal ada akhir, ada pertemuan ada perpisahan. Ini menunjukkan bahwa masa jabatan memiliki batas waktu. Setelah itu akan ada pergantian," katanya.
Dirinya bersama Bambang Pujiyanto pun pamit undur diri. Dia juga mengucapkan permohonan maaf dan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu selama masa dirinya memimpin.
Murianews, Grobogan – Setyo Hadi menyampaikan pidato perdana sebagai Bupati Grobogan dalam rapat paripurna ke-3 DPRD Grobogan, Jumat (21/2/2025).
Agenda rapat paripurna itu sendiri yakni penyampaian pidato Bupati Grobogan periode 2025-2030.
Sebelumnya, Setyo Hadi mengikuti acara dalam Serah Terima Jabatan (Sertijab) Bupati-Wakil Bupati Grobogan di pendapa kabupaten setempat.
Dalam sambutannya di paripurna DPRD, Bupati Hadi menyatakan, bersama Wakil Bupati Grobogan Sugeng Prasetyo akan melanjutkan pembangunan yang telah berhasil dilakukan oleh pendahulunya, yakni Sri Sumarni-Bambang Pujiyanto.
Pembangunannya akan difokuskan sesuai dengan jargonnya saat kampanye, yakni ”Mbangun Deso Nata Kutha”. Adik kandung Sri Sumarni itu menyatakan, ingin mewujudkan visi Grobogan Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan.
Pada momentum itu, Bupati Hadi menyatakan Pilkada 2024 lalu telah berjalan dengan damai. Dia menilai, para kontestan, pengusung, tokoh serta masyarakat terbukti sangat dewasa di dalam menghadapi Pilkada.
”Kesuksesan Pilkada juga ditunjukkan dengan tingginya angka partisipasi pemilih, yang diketahui mencapai 72,60 persen,” ujar Hadi dalam pidatonya.
Menurut dia, keberhasilan pelaksanaan pesta demokrasi tersebut merupakan kerja keras dari seluruh elemen masyarakat. Terutama tentu KPU, Bawaslu, Parpol, Pemkab, TNI-Polri, dan masyarakat.
Tidak Ada Lagi 01 dan 02...
Dia juga kemudian mengajak dua kubu yang sebelumnya bertanding untuk bersanding. Dengan telah berakhirnya Pilkada, bupati pun mengajak semua untuk bersatu.
”Tidak ada lagi 01 dan 02, yang ada adalah persatuan dan kebersamaan,” imbuhnya.
Bupati Hadi pun mengucapkan terima kasih kepada Bupati dan Wakil Bupati Grobogan periode 2021-2024 Sri Sumarni dan Bambang Pujiyanto. Menurut dia, di era keduanya, Grobogan mengalami perkembangan yang pesat.
”Ekonomi tumbuh, IPM naik, inflasi terkendali, pengangguran berkurang dan insfrastruktur semakin baik,” ucap dia.
Sementara itu, Sri Sumarni yang baru saja mengakhiri jabatannya sebagai bupati memaparkan berbagai pencapaiannya saat memimpin Kabupaten Grobogan selama sembilan tahun.
Menurut Sri, suatu kehormatan dapat mengemban tugas memimpin Grobogan. Dia menyebut, ada berbagai masalah kehidupan yang kompleks.
Selama menjabat, dia menyebut berhaasil membuat 86 persen jalan kondisi baik. Kemudian membangun 3 RSUD dan 30 Puskesmas hingga semakin bagus serta membangun lebih dari dari 380 ruang kelas SD, 160 SMP, dan 8 pasar rakyat.
”Daerah irigasi sepanjang 40 ribu meter berfungsi baik, dan berbagai fasilitas umum terwujud. Ada awal ada akhir, ada pertemuan ada perpisahan. Ini menunjukkan bahwa masa jabatan memiliki batas waktu. Setelah itu akan ada pergantian," katanya.
Dirinya bersama Bambang Pujiyanto pun pamit undur diri. Dia juga mengucapkan permohonan maaf dan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu selama masa dirinya memimpin.
Editor: Dani Agus
