Sementara fungsi asli Gedung Riptaloka yang menjadi tempat pertemuan atau rapat bakal ditempatkan di lantai dua.
”Nantinya akan dilengkapi dengan fasilitas lift. Kemudian, di lantai dua akan ditambah koridor jembatan, sehingga langsung terhubung dengan Gedung Setda serta Gedung BPPKAD Grobogan,” ujar dia, Jumat (21/3/2025).
Pembangunan fasilitas itu rencananya dimulai tahun ini dan ditarget rampung pada 2026. Adapun pembangunannya dianggarkan Rp 3 miliar yang bersumber dari APBD 2025.
Sedangkan, jika ditambah dengan tahun depan, anggaran totalnya sekitar Rp 4,5 miliar.
”Dengan tambahan interior serta fasad (penampakan depan) bangunan, total anggarannya Rp 4,5 miliar,” imbuhnya.
Murianews, Grobogan – Gedung Riptaloka di Kompleks Setda Grobogan bakal dibangun menjadi dua lantai. Lantai pertama nantinya dijadikan pusat komando atau command center.
Sementara fungsi asli Gedung Riptaloka yang menjadi tempat pertemuan atau rapat bakal ditempatkan di lantai dua.
Sekda Grobogan Anang Armunanto mengatakan, area command center nantinya dilengkapi layar besar dan ruang tunggu bagi tamu. Kendati dua lantai, nantinya akan disediakan lift.
”Nantinya akan dilengkapi dengan fasilitas lift. Kemudian, di lantai dua akan ditambah koridor jembatan, sehingga langsung terhubung dengan Gedung Setda serta Gedung BPPKAD Grobogan,” ujar dia, Jumat (21/3/2025).
Pembangunan fasilitas itu rencananya dimulai tahun ini dan ditarget rampung pada 2026. Adapun pembangunannya dianggarkan Rp 3 miliar yang bersumber dari APBD 2025.
Sedangkan, jika ditambah dengan tahun depan, anggaran totalnya sekitar Rp 4,5 miliar.
”Dengan tambahan interior serta fasad (penampakan depan) bangunan, total anggarannya Rp 4,5 miliar,” imbuhnya.
Anang menegaskan pengembangan gedung itu bertujuan untuk meningkatkan kualitas lingkungan pemerintahan agar lebih representatif dan modern.
Sejumlah Bangunan Direnovasi...
Dia menegaskan, persiapan proyek tersebut sudah dilakukan sejak lama. Dalam Musrenbang yang digelar di Gedung Riptaloka tersebut baru-baru ini, Sekda Grobogan juga sempat menampilkan Detail Engineering Design (DED) Riptaloka.
Anang menyebutkan, pihaknya juga telah menerima pemaparan yang disampaikan oleh tim lintas OPD. Antara lain Asisten Administrasi Umum, Kepala Bappeda, Kepala BPPKAD, Kabag Administrasi Pembangunan, Kabag Umum, serta perwakilan DPUPR.
Pemaparan tersebut terkait berbagai aspek, mulai dari desain arsitektur, perencanaan teknis, hingga tahapan pelaksanaan proyek. Hal itu untuk memastikan pembangunan berjalan sesuai standar yang telah ditetapkan.
Selain proyek renovasi Riptaloka, pada tahun ini Pemkab Grobogan juga bakal membangun sejumlah gedung baru. Antara lain Gedung Bappeda, Inspektorat, Dinas Sosial, serta Kantor Kecamatan Ngaringan dan Kecamatan Kradenan.
Editor: Zulkifli Fahmi