Rabu, 19 November 2025

”Kami berharap semangat kolaborasi antara KAI, komunitas, dan masyarakat dapat terus terjaga,” tegasnya.

Dipaparkannya, jalur KA Tanggung–Semarang dibangun oleh pemerintah kolonial Belanda melalui perusahaan Nederlandsch-Indische Spoorweg Maatschappij (NIS) dan mulai beroperasi pada 10 Agustus 1867.

Jalur tersebut menjadi yang pertama di Indonesia dengan tujuan mengangkut hasil bumi seperti gula, kopi, dan tembakau. Sebagian besar hasil itu dari sistem tanam paksa. Hasil bumi itu diangkut ke pelabuhan di Semarang untuk diekspor.

Franoto memaparkan, Stasiun Tanggung yang hingga kini masih aktif menjadi saksi bisu perkembangan awal perkeretaapian di tanah air dan menyimpan nilai sejarah penting bagi transportasi rel di Indonesia.

”Kami berharap peringatan ini tidak sekadar mengenang masa lalu, tetapi juga menginspirasi masyarakat untuk menjaga dan melestarikan peninggalan sejarah bangsa,” tutup Franoto.

Editor: Zulkifli Fahmi

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler