Rabu, 19 November 2025

Karena itu, hingga saat ini pihaknya belum bisa melakukan permintaan keterangan dari kedua belah pihak. Hal itu dilakukan supaya suasana tak kembali memanas dan terjadi kerusuhan yang lebih besar.

”Sejauh ini belum ada (yang diperiksa). Ini kan konflik bentrok antarsuku, perang suku yang ada di sini,” tandasnya.

Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo menambahkan, dari laporan yang ia terima bentrokan terjadi, Rabu (27/11/2024) sekitar pukul 12.40 WIT. Selain membakar 40 rumah, massa juga membakar 1 honai hingga 94 orang luka-luka.

”Aksi saling serang berhasil dileraikan namun aksi susulan terjadi kembali sehingga terjadi pembakaran rumah milik warga. Jumlah korban sebanyak 94 orang,” ucapnya.

 

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler