Rabu, 19 November 2025

Edy bercerita, proses pencopotannya oleh bupati itu terbilang sangat singkat. Pada Selasa (18/3/2025) sore, tiba-tiba dia dipanggil untuk menghadap Wiwit.

Wiwit menyodorkan amplop berisi surat. Dia membukanya di depan Wiwit, ternyata surat itu berisi undangan pelantikan.

”Ternyata undangan pelantikan buat saya. Undangannya Kamis (19/3/2025) pukul 20.00 WIB. Saya minta diundur sesudah salat tarawih, sekitar pukul 20.30 WIB,” ujar Edy.

Edy mengaku tak masalah setelah mendapatkan undangan tersebut. Dia pun tetap melanjutkan tugasnya. Bahkan, dia bersama-sama Wiwit hadir acara yang digelar oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Yogyakarta.

”Saya sampai Rabu sore masih bersama pak bupati. Malam Jumat saya dilantik jadi Kepala Diskarpus,” kata Edy.

Edy mengaku tetap menerima dengan jabatan baru itu. Dia berharap, selama menjabat sebagai kepala dinas, dia bisa memajukan Diskarpus dan dunia literasi di Bumi Kartini.  

Editor: Supriyadi

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler