Rabu, 19 November 2025

Murianews, Pati – Praktik kekerasan terhadap wartawan diduga terjadi di Gedung DPRD Kabupaten Pati pada Kamis (4/9/2025).

Insiden ini terjadi saat sejumlah jurnalis mencoba mewawancarai Ketua Dewan Pengawas (Dewas) RSUD RAA Soewondo, Torang Manurung, yang meninggalkan paksa (Walk Out) rapat Panitia Khusus (Pansus) Pemakzulan Bupati Pati Sudewo.

Ketua Pansus Pemakzulan Bupati Pati, Teguh Bandang Waluyo, mengecam keras insiden tersebut. Ia menyesalkan adanya kekerasan di Gedung DPRD, yang seharusnya menjadi "rumah rakyat."

”Ketua pansus dan anggota pansus menyesalkan kekerasan di Kantor DPRD Pati. DPRD Pati itu rumah rakyat. Tidak boleh ada kekerasan di sana,” ujar Bandang. 

Menurut Bandang, pelaku bukan berasal dari unsur kepolisian, TNI, atau Sekretariat Dewan (Sekwan).

”Saya yakin itu bukan sekwan, bukan dari TNI/Polri. “Videonya sudah menyebar, saya yakin pihak keamanan harus melangkah,” ujar Bandang.

Atas kejadian ini, Bandang mendesak pihak kepolisian untuk mengusut tuntas kasus tersebut. Ia khawatir jika dibiarkan, insiden ini dapat mengganggu kondusivitas Pati.

"Jangan dibiarkan. Kalau ini dibiarkan, Pati yang sudah baik yang sudah adem nanti timbul percik yang tidak baik. Saya yakin Kapolresta menindaklanjuti kasus ini," tegasnya.

Aksi Premanisme...

  • 1
  • 2

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler