Murianews, Pati – Seorang pelajar di Kabupaten Pati, Jawa Tengah harus berurusan dengan polisi. Pasalnya, pelajar berusia 17 tahun itu membacok seorang warga Kecamatan Kayen, Kabupaten Pati.
Kapolsek Kayen AKP Imam Basuki mengatakan, aksi pembacokan itu terjadi pada Senin (3/7/2023) dini hari lalu. Pembacokan itu mengakibatkan korban harus dilarikan ke IGD RSUD dr Soewondo Pati karena mengalami luka pada punggung bagian kanan.
”Pada saat peristiwa itu terjadi korban mengendarai sepeda motor melewati TKP memboncengkan berdua dengan temannya diserang orang tidak dikenal dengan menggunakan senjata tajam dan dilempar dengan batu,” katanya, Jumat (4/8/2023).
Kejadian itu pun dilaporkan kepada polisi. Polsek Kayen kemudian melakukan penyelidikan. Pihaknya kemudian mendeteksi jika pelaku merupakan pelajar di wilayah Sukolilo, Pati.
”Unit Resmob Satreskrim Polresta Pati pada hari Kamis 3 Agustus 2023 sekitar pukul 14.00 WIB melakukan penangkapan pada saat pelaku pulang sekolah,” ungkapnya .
Pada saat dilakukan interogasi, lanjutnya, pelaku mengaku melancarkan aksinya bersama dua orang temannya. Mereka mengendarai sepeda motor saat beraksi.
Seorang berperan sebagai joki dan seorang melempar batu. Sementara MF berperan melakukan pembacokan. Ia membonceng di bagian tengah.
”Motif pembacokan itu adalah salah sasaran karena yang dituju sebenarnya adalah pemuda Desa Kedumulyo yang sebelumnya melakukan pemukulan pada pelaku,” imbuhnya.
Lebih lanjut AKP Imam Basuki mengatakan kasus ini telah ditangani oleh Unit Reskrim Polsek Kayen dengan asistensi Unit IV PPA satreskrim Polresta Pati. Pasalnya pelaku masih di bawah umur.
Editor: Ali Muntoha



