Murianews, Pati – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati menyetujui anggaran seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) 2023. Total dana yang dianggarkan sebanyak Rp 621 juta.
Alokasi anggaran untuk rekrutmen PPPK itu tertuang dalam Perubahan APBD 2023 yang disahkan pada Rabu (13/9/2023). Pimpinan DPRD Pati dan Penjabat (Pj) Bupati Pati Henggar Budi Anggoro menandatangani perubahan APBD ini.
Semula, anggaran seleksi PPPK hanya dianggarkan Rp 150 juta. Namun lantaran adanya surat dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), anggaran seleksi ini ditambah Rp 471 juta.
Ketua DPRD Pati Ali Badrudin mengatakan, besarnya anggaran yang digunakan untuk seleksi ini lantaran pemerintah pusat tidak membiayai seleksi PPPK di tingkat daerah. Ini membuat Pemkab Pati harus menyisihkan anggarannya untuk seleksi PPPK.
”Jadi anggaran ini hanya untuk seleksi saja. Bukan termasuk penggajian,” kata Ali usai rapat paripurna.
Kepala BKPP Pati Saiful Ikmal mengungkapkan rencananya proses seleksi PPPK ini dimulai pekan ini. Dirinya menyebut formasi PPPK akan dibuka untuk dua profesi di wilayah Pati.
Sebanyak 600 kuota PPPK dibuka dalam seleksi ini. Dengan rinciannya 100 formasi PPPK tenaga kesehatan. Sedangkan 500 formasi dibuka untuk tenaga pendidik.
”Jumlah 600 PPPK yang tersedia itu berdasarkan ketetapan provinsi dari Kemenpan,” terang Ikmal.
Seleksi PPPK tahun akan membantu mengisi kekosongan pegawai di lingkungan Kabupaten Pati. Mengingat sebanyak 607 pegawai berstatus ASN akan pensiun pada tahun 2023 ini.
Editor: Ali Muntoha
