Rusak Gegara Truk Tambang, Jalan Alternatif Pati-Kudus Dibeton

Murianews, Pati – Jalan alternatif Pati-Kudus mengalami kerusakan gegara sering dilalui truk tambang. Jalan penghubung dua kabupaten itu kini diperbaiki dengan pembetonan. 

Perbaikan dilakukan mulai Desa Cengkalsewu,  Kecamatan Sukolilo (Pati) ke selatan menuju Kabupaten Kudus. Terlihat jalan satu arah atau sebelah timur sudah selesai dibeton. 

Sementara badan jalan sebelah barat masih dikeruk dengan alat berat. Beberapa pengendara tampak bergantian dan berhati-hati untuk melewati jalan tersebut. 

Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Pati, Hasto Utomo mengatakan, perbaikan jalan ini dilakukan oleh Balai Jalan sejak bulan lalu. Ia memprediksi pekerjaan dengan dana intruksi presiden (Inpres) jalan daerah ini kelar pada Desember 2023.

”Cengkalsewu sampai batas Kudus itu masuk pekerjaan Inpres. Yang menangani langsung Kementrian PU. Anggarannya kurang lebih Rp 22 miliar dengan panjang sekitar 3 km,” ujar Hasto, Jumat (6/10/2023). 

Ia mengungkap lokasi tersebut memang sering kali dilewati truk tambang dan muatan berat lainnya ke arah Kabupaten Kudus. Ini membuat pihaknya mengusulkan untuk Jalan Alternatif Pati-Kudus dibetonasi. 

”Dari awal Cengkalsewu melewati Kasiyan dengan konstruksi rigid beton. Info dari Balai Jalan selesainya sampai akhir Desember,” ungkap dia. 

Jalan alternatif Pati-Kudus, tepatnya ruas jalur Cengkalsewu-Kasiyan memang sering dikeluhkan warga. Sebelumnya diperbaiki, banyak lubang di jalan alternatif itu. 

Kondisi jalan yang berbatu dan tidak rata membuat pengandara harus ekstra hati-hati melintasi jalur itu. Kondisi ini diperparah dengan adanya puluhan truk pembawa material tambang. 

”Sudah berbulan-bulan ini rusak dan malah ini semakin parah. Selain itu juga berdebu sekali,” katanya  satu warga, Setyo (25) pada Selasa (18/7/2023) lalu. 

Editor: Supriyadi