Rawan Bencana, Pembangunan di Pati Diminta Perhatian Lingkungan
Umar Hanafi
Rabu, 22 November 2023 16:06:00
Murianews, Pati – Kabupaten Pati merupakan salah satu wilayah yang rawan bencana. Karena itu, rencana pembangunan jangka panjang (RPJP) diminta memperhatikan dampak lingkungan yang ditimbulkan.
Hal ini membuat Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Pati menggelar Fokus Grup Diskusi (FGD) dengan tema Penanggulangan Bencana, Mewujudkan Alam Lestari dan Menjadikan Masyarakat Tangguh Mengahadapi Bencana, Rabu (22/11/2023).
”Ini untuk menyusun rencana jangka panjang Kabupaten Pati. Ini dilakukan karena Pati rawan bencana cukup tinggi,” ujar Kepala Bappeda Kabupaten Pati Muhtar.
Berbagai tokoh masyarakat, aktivis lingkungan, organisasi perangkat daerah (OPD) lainnya hingga akademisi urun rembuk dalam FGD itu. Mereka mencurahkan pemikiran agar lingkungan Kabupaten Pati semakin baik dan tidak menimbulkan bencana.
”Diharapkan dokumen perencanaan kita lebih stategis, aktual, holistik sehingga penanganan bencana bisa akurat dan maksimal. Karena banjir dan kekeringan di Kabupaten Pati masih sering terjadi,” kata dia.
Sementara itu, salah satu pemateri dalam FGD itu, Husaini memaparkan, Pemkab Pati perlu memerhatikan beberapa hal yang membuat Kabupaten Pati semakin rawan bencana. Salah satunya alih fungsi lahan
”Perencanaan pembangunan yang bisa menjadi ancaman harus menjadi perhatian pemerintah. Alih fungsi lahan, hutan ke tanaman se musim dan pertambangan,” kata dia.
Menurutnya, alih fungsi lahan ini membuat kabupaten berjuluk Bumi Mina Tani itu semakin rawan bencana. Alih fungsi lahan semula yang awalnya hutan menjadi pertanian semusim membuat Kabupaten Pati rawan banjir, tanah longsor hingga kekeringan.
Begitu juga soal pertambangan. Bila pertambangan terus merajalela tanpa adanya analisis dampak lingkungan, maka resiko bencana alam semakin besar,
”RPJP juga harus sinkronisasi data dan informasi. Bappeda dan BPBD punya data ancaman bencana. Tapi valid mana dan digunakan untuk apa?” pungkas dia.
Editor: Supriyadi



