Murianews, Pati – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pati meminta masyarakat untuk aktif mengakses layanan vaksinasi di fasilitas kesehatan (Faskes). Pasalnya, stok vaksin Covid-19 terbatas.

Kepala Dinkes Pati dr Aviani Tritanti Venusia mengungkapkan, pihaknya hanya mendapatkan 500-1.000 dosis pada beberapa bulan terakhir. Itu pun hanya vaksin Covid-19 jenis Inavac.

”Jadi Karena stok kami juga terbatas, tidak banyak kayak dulu. Ketersediaan stok hanya sedikit, hanya sekitar 500-1.000an stok,” ujarnya, Sabtu (30/12/2023).

Menurutnya, vaksinasi saat ini sangat diperlukan untuk mencegah penyebaran Covid-19. Apalagi libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) berisiko meningkatkan penyebaran virus.

Maka dari itu, masyarakat harus aktif mengikuti vaksinasi di fasilitas-fasilitas kesehatan. Saat ini, pihaknya juga menyediakan vaksinasi Covid-19 di Pos Pengamanan (Pospam) Nataru di Alun-Alun Pati.

Ia menuturkan, masyarakat hanya perlu membawa E-KTP dengan datang langsung di Pos Pengamanan yang berada di Juwana dan Alun-Alun Simpang Lima Pati. Layanan tersebut telah dibuka mulai 22 Desember lalu dan akan berakhir hingga 2 Januari 2024.

”Vaksinasu itu dari pagi sampai siang jam 2. Hanya perlu dengan KTP saja. Itu sudah kami buka bareng dengan Pos Pengamanan dari 22 Desember lalu,” jelasnya.

Ia menyoroti warga masyarakat yang belum lengkap melakukan vaksinasi alias belum booster. Ia berharap agar layanan tersebut, dapat dimanfaatkan dengan baik mengingat di beberapa wilayah sudah terdapat lonjakan kasus Covid-19 lagi.

”Memang kalau vaksin itukan masih ada terus ya, diharapkan semua masyarakat yang belum sampai ke booster, belum melengkapi vaksinasi nya supaya segera melengkapi itu ya,” tegas dr Aviani.

Editor: Ali Muntoha