Rabu, 19 November 2025

Murianews, Pati – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mengklaim Kabupaten Pati masih kandang banteng alias basis wilayahnya. Mereka pun yakin dapat mengeruk suara dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 lebih banyak.

Menurut Mantan Bupati Pati Haryanto yang juga kader PDIP, kliam tersebut dapat tercermin dari konsolidasi partai berlambang banteng itu di Lapangan Desa Kayen, Kecamatan Kayen, Kabupaten Pati, Senin (29/1/2024).

Lapangan tersebut dipadati kader, simpatisan dan relawan PDIP. Dengan mengenakan atribut partai maupun bendera, mereka menyuarakan PDIP dan calon presiden dan wakil presiden yang mereka usung, Ganjar-Mahfud memenangkan kontestasi.

Perwakilan partai-partai pengusung Ganjar-Mahfud, PPP, Hanura dan Perindo juga tampak menghadiri konsolidasi ini. Namun jumlahnya tak sebanding dengan simpatisan PDIP.

”Selama ini Pati memang daerah kandang banteng. Ini masih dua minggu mudah-mudahan saya juga menjadi DPR RI,” kata Haryanto.

Klaim itu juga disampaikan Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Ali Badrudin. Setelah melihat antusias masyarakat yang hadir, ia yakin PDIP menang dalam Pemilu 2024, Rabu (14/2/2024) mendatang.

”Dengan antusias masyarakat ini kami berpendapat Pati masih kandang banteng. Kurang lebih 12 ribuan yang datang,” ucap Ali.

Meski demikian, ia tidak mau jemawa saat ditanya soal target suara yang diperoleh Ganjar-Mahfud di Kabupaten Pati. Baginya berapapun suara yang didapatkan, yang penting capres jagonya mengalahkan paslon 01 maupun paslon 02.

”Kami menargetkan yang penting menang dari 1 dan 2,” kata Ali.

Dalam konsolidasi itu, Wakil Ketua TPN Ganjar-Mahfud Jenderal (Purn) Andika Perkasa dijadwalkan hadir. Namun hingga akhir acara, mantan Panglima TNI itu tak tampak. Untuk mengobati kekecewaan kadernya, PDIP membagikan sejumlah doorprize.

’’Kami menyediakan panggung hiburan dan doorprize dari caleg. Hadiahnya 5 sepeda motor, sepeda gunung, kulkas dan TV,” tandas dia.

Editor: Zulkifli Fahmi

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler