Senin, 17 Maret 2025

Murianews, Pati – Sebanyak 12.459 guru agama di Pati, Jawa Tengah, mendapatkan bantuan kesejahteraan dari Pemkab Pati (Pemerintah Kabupaten Pati). Total nilai bantuannya mencapai Rp 11,4 miliar.

Belasan ribu guru agama ini terdiri dari guru TPQ, sekolah minggu, madrasah diniyah, dan pengelola pondok pesantren se-Kabupaten Pati. Pj Bupati Pati Henggar Budi Anggoro menyerahkan bantuan kesejahteraan secara simbolik kepada guru agama di Pendapa Kabupaten Pati, Kamis (4/4/2024).

Perwakilan Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Pati, Asisten Pemerintahan dan Kesra Kabupaten Pati, Plt Kepala Disdikbud, Kepala Bank Jateng Cabang Pati dan perwakilan penerima bantuan tampak menghadiri acara tersebut.

Dalam sambutannya, Henggar menyampaikan bahwa bantuan senilai Rp 11,4 miliar lebih ini merupakan wujud penghargaan atas pengabdian para guru agama dan pengelola ponpes dalam mendidik generasi penerus bangsa. Mereka dinilai berjasa bagi pendidikan di Pati.

”Semoga bantuan ini bermanfaat, terlebih menjelang Hari Raya Idulfitri,” kata Henggar.

Heggar juga menekankan bahwa bantuan ini tidak ada potongan sama sekali dan diterima utuh oleh para penerima. Pihaknya pun berharap bantuan ini dapat dimanfaatkan para guru agama untuk mencukupi kebutuhan menjelang Lebaran 2024.

”Nominalnya mungkin tidak besar, tapi ini merupakan bentuk perhatian dari Pemerintah Kabupaten Pati,” imbuhnya.

Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pati Tulus Budiharjo melaporkan bahwa bantuan ini diberikan kepada 9.918 guru TPQ atau sekolah minggu dan madrasah diniyah, senilai Rp 900.000 per orang. Lalu juga untuk 2.541 orang pengelola pondok pesantren senilai Rp 2.000.000 per tahun.

”Total pencairan dana bantuan hari ini mencapai Rp 11.433.100.000,” terangnya.

Ia mengungkapkan bantuan ini dilakukan pihaknya hampir setiap tahun. Dengan tujuan sebagai wujud kepedulian pemerintah kepada guru agama yang berstatus non aparatur sipil negara (ASN).

Editor: Budi Santoso

Komentar

Terpopuler