Info Haji 2024
Jemaah Haji Pati Kloter 80 Tiba 50 Menit Lebih Awal
Umar Hanafi
Selasa, 16 Juli 2024 11:32:00
Murianews, Pati – Jemaah haji Pati Kloter 80 telah tiba di Kabupaten Pati, Selasa (16/7/2024). Kepulangan kloter terakhir rombongan jemaah haji Pati ini lebih awal dari jadwal sebelumnya.
Berdasarkan jadwal, jemaah haji Pati kloter 80 ditargetkan sampai di Pendapa Pati pada pukul 10.50 WIB. Namun, sekitar pukul 10.00 WIB, bus rombongan sudah nampak di depan gerbang Pendapa Kabupaten Pati.
Delapan bus yang mengangkut sekitar 330 jemaah haji Pati, itu kemudian membelah lautan manusia, keluarga jemaah haji yang sudah menanti sejak pukul 09.00 WIB.
Bus itu kemudian diparkirkan rapi di halaman Pendapa Kabupaten Pati. Para keluarga kemudian mendatangi masing-masing kerabatnya yang telah menunaikan ibadah haji.
Plh Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kantor Kemenag Pati Umi Istianah memaparkan, jemaah kloter 80 ini dari IHI Cluwak, IPHI Gunungwungkal, IPHI Dukuhseti, IPHI Tayu, IPHI Trangkil, IPHI Wedarijaksa, IPHI Pati, IPHI Margorejo dan Permata.
’’Untuk kloter terakhir itu biasanya maju. Kabupaten Pati kan masuk kloter terakhir, sehingga datangnya lebih awal,’’ ujar Umi kepada Murianews.com.
Dengan pemulangan kloter 80 ini, semua kloter jemaah haji asal Kabupaten Pati sudah dipulangkan. Kloter 76 sampai di Pendapa pada Senin (15/7/2024) pukul 04.00 WIB, kemudian diikuti Kloter 77, Kloter 78, Kloter 79 dan Kloter 80.
’’Pemulangan Kloter 76, Kloter 77, Kloter 78, Kloter 79 dan Kloter 80, alhamdulillah berjalan dengan lancar,’’ ujar dia.
Ia memaparkan jemaah haji asal Kabupaten Pati berjumlah 1.616 jemaah. Namun ada tiga jemaah yang meninggal dunia dan dimakamkan di Arab Saudi.
Sementara itu, salah satu jemaah haji asal Bulumanis Kidul, KRT Drs Siswo Hadinegoro mengaku puas dengan pelayanan haji pada tahun ini. Ia pun berharap hal ini bisa dipertahankan.
’’Akomodasi, makan hingga perhotelan bagus. Terima kasih kepada pemerintah yang sudah memfasilitasi penyelenggaraan ibadah haji tahun ini,’’ ujar Sekdes Bulumanis Kidul itu.
Editor: Zulkifli Fahmi



