Sudewo mengaku sudah menyiapkan sejumlah program unggulan. Salah satu program unggulan itu yakni pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan.
”Kita prioritaskan pembangunan infrastruktur. Jalan antar-kecamatan, jalan antar-kabupaten, jalan antar-desa, jalan usaha tani, baik tani perikanan maupun perikanan akan kami prioritaskan dengan kualitas yang kuat, yang mantab. Sehingga tidak mudah rusak,” pungkas Sudewo.
Murianews, Pati – Pasangan calon (Paslon) Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Pati nomor urut 01, Sudewo dan Risma Ardhi Chadra (Sudewo-Chandra) menggelar kampanye akbar di Lapangan Margorejo, Rabu (20/11/2024). Kampanye ini pun diwarnai adu jotos.
Berdasarkan pantauan Murianews.com dalam live streaming Kampanye Akbar Sudewo-Chadra di akun Merpati Vision, awalnya kampanye akbar berjalan dengan lancar. Grup orkes melayu OM New Monata menghibur para pendukung dengan beberapa lagu.
Namun menjelang akhir, suasana semakin memanas. Sejumlah pendukung yang saling bersenggolan memicu pertengkaran. Adu jotos pun tak terelakkan.
Pihak kepolisian langsung turun tangan untuk mengamankan para pendukung yang terlibat dalam pertengkaran. Suasana pun kembali aman.
Dalam kampanye itu, Sudewo mengaku terharu dengan antusiasme masyarakat yang berbondong-bondong mengikuti Kampanye Akbar Sudewo-Chadra. Bahkan ia menyebut pendukungnya membludak hingga membuat jalan macet.
”Alhamdulillah para pendukung tumplek blek ke sini jalan sampai macet dan masih banyak yang menyambut kampanye akbar ini di tempatnya masing-masing,” ujar Sudewo usai kampanye.
Ia pun yakin pendukungnya semakin solid dan kompak untuk menjemput kemenangan. Ia mengungkapkan dukungan kepada dirinya pun terus mengalir dalam Pilkada Pati 2024.
”Target peroleh suara 70 persen ke atas,” kata Sudewo.
Sudewo mengaku sudah menyiapkan sejumlah program unggulan. Salah satu program unggulan itu yakni pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan.
”Kita prioritaskan pembangunan infrastruktur. Jalan antar-kecamatan, jalan antar-kabupaten, jalan antar-desa, jalan usaha tani, baik tani perikanan maupun perikanan akan kami prioritaskan dengan kualitas yang kuat, yang mantab. Sehingga tidak mudah rusak,” pungkas Sudewo.
Editor: Supriyadi
